Begini Karier Kante Sebelum Sukses Seperti Sekarang

"Keyakinannya untuk terjun di dunia sepakbola baru muncul saat berusia 20-an"

Berita | 03 August 2021, 17:34
Begini Karier Kante Sebelum Sukses Seperti Sekarang

Libero.id - Sebelum menjadi pesepakbola sukses seperti sekarang, nyatanya N'Golo Kante memiliki karir yang sangat berbeda dalam prosesnya. Sulit dipercaya, tetapi pada suatu waktu, pemenang Piala Dunia 2018 dan Liga Champions itu pernah dalam fase tidak yakin apakah ia akan berhasil sebagai pesepakbola.

Faktanya, pemain yang kini berusia 30 tahun itu berlatih untuk karir yang sama sekali berbeda sebelum menjadi pesepakbola profesional.

Pengaruh gelandang Prancis untuk klub dan negara dalam beberapa tahun terakhir memang sangat berharga, tetapi bagaimana dengan awal yang sederhana dari pemain kelahiran 29 Maret 1991 itu di klub amatir lokal JS Suresnes ?

Sepuluh tahun lalu, Kante bahkan tidak bermain reguler di tim utama divisi tiga Prancis.

Setelah ditolak oleh beberapa klub, Kante yang berusia 20 tahun diberi kesempatan bermain bersama tim cadangan Boulogne.

Di tahun 2016, Kante mengakui bahwa ia baru mulai percaya bisa menjadi pesepakbola profesional di awal usia 20-an.

"Saya berada di Boulogne, di tim kedua - keenam, lalu divisi kelima. Saya tidak profesional, jadi saya terus belajar karena saya tidak yakin apakah saya bisa mencari nafkah sebagai pesepakbola," ujarnya kepada Sky Sports News.

"Ketika saya berusia 18 tahun, saya mendapatkan gelar sarjana muda saya (setara dengan A-Level Prancis) dan setelah itu, saya belajar dua tahun lagi di bidang akuntansi."

"Ketika saya naik ke tim utama, saya menjadi profesional, jadi saya berhenti belajar. Saya mendapat kualifikasi di bidang akuntansi, tetapi sekarang saya lebih suka berkonsentrasi pada sepak bola."

Mungkin perlu waktu dua tahun baginya untuk mendapatkan debut tim utama yang sangat dinanti-nantikan, tetapi pada Mei 2012, Kante membuat haluan profesionalnya pada hari terakhir musim Ligue 2.

Ia muncul untuk Boulogne yang sudah terdegradasi dalam penampilan singkat 11 menit, kalah 2-1 dari AS Monaco.

Itu bukan debut yang bagus, namun itu lah awal dari karirnya di dunia sepakbola profesional. Gelandang itu tahu pentingnya memanfaatkan peluangnya. Musim berikutnya, Kante mulai membuat kesan dan masuk ke tim utama Boulogne setelah sejumlah penampilan solid di lini tengah.

Boulogne selesai di tempat ke-13 sementara Kante hanya melewatkan satu pertandingan dari 38 pertandingan selama musim 2012/2013.

Itu adalah musim terobosan besar dan tim Ligue 2, Caen memutuskan untuk membawa gelandang tersebut ke Stade Michel d'Ornano secara gratis.

Keputusan itu merupakan langkah jenius dari manajer Patrice Garande. Kante tidak hanya berkontribusi besar pada promosi Caen ke Ligue 1, tetapi juga membantu klub mempertahankan tempat di liga top Prancis pada tahun berikutnya.

Dalam waktu tiga tahun, Kante beralih dari bermain di divisi enam Prancis ke Ligue 1, dan jika pada waktu itu Kante lebih memilih menekuni profesinya di bidang akuntansi, mungkin cerita dari pemain dengan 50 caps bersama Les Bleus itu akan berbeda.

(muflih miftahul kamal/muf)

Baca Berita yang lain di Google News




  • 0%Suka
  • 0%Lucu
  • 0%Sedih
  • 0%Kaget

Opini

(500 Karakter Tersisa)

Artikel Pilihan


Daun Media Network