Dua pemain Manchester United harus meninggalkan Old Trafford di tengah pertandingan saat kemenangan dramatis melawan Lyon di Liga Europa.
Dalam pertandingan Liga Europa yang mendebarkan, dua bintang Manchester United dilaporkan meninggalkan Old Trafford pada babak pertama saat melawan Lyon. Setelah leg pertama berakhir imbang 2-2 di Prancis, United tiba di Old Trafford dengan tekad untuk mengamankan tempat di semifinal.
Tim asuhan Ruben Amorim memulai pertandingan dengan sempurna. Gol dari Manuel Ugarte dan Diogo Dalot membawa mereka unggul 2-0 saat jeda. Namun, situasi berubah drastis di babak kedua ketika Corentin Tolisso dan Nicolas Tagliafico menyamakan kedudukan menjadi 2-2, memaksa pertandingan berlanjut ke perpanjangan waktu.
Rayan Cherki dan Alexandre Lacazette kemudian mengejutkan Old Trafford dengan membuat skor menjadi 4-2 pada menit ke-109. Situasi tampak suram bagi United, namun gol dari Bruno Fernandes, Kobbie Mainoo, dan Harry Maguire membalikkan keadaan menjadi kemenangan monumental 5-4.
United kini akan menghadapi Athletic Club di semifinal setelah mereka menyingkirkan Rangers. Namun, di balik kemenangan tersebut, ada kabar bahwa dua pemain United terpaksa meninggalkan stadion saat jeda pertandingan.
Kejadian Tak Terduga di Babak Pertama
Menurut laporan dari Chris Wheeler dari Daily Mail, Noussair Mazraoui dan Victor Lindelof harus meninggalkan Old Trafford pada babak pertama karena masalah keluarga mendesak yang sama sekali tidak terkait dengan pertandingan.
Luke Shaw menggantikan Mazraoui di awal babak kedua, sementara Lindelof tidak dapat kembali ke bangku cadangan. Berbicara tentang kedua pemain setelah pertandingan, Amorim mengatakan, "Kami mengalami masalah dengan Noussa di babak pertama. Vic memiliki masalah pribadi, dia harus pergi."
Malam yang Tak Terlupakan di Old Trafford
Noussair Mazraoui memulai pertandingan melawan Lyon tetapi ditarik keluar pada babak pertama. Amorim mencerminkan malam yang liar di Old Trafford, "4-2 dengan satu pemain lebih dan Anda pikir semuanya sudah berakhir. Tapi di sini, tidak pernah berakhir."
Amorim menambahkan, "Saya menonton lagi dokumenter '99 untuk inspirasi dalam momen-momen seperti ini, itu adalah malam yang luar biasa. Suara stadion adalah yang terbaik yang pernah ada. Beberapa orang mengumpulkan kaos, syal, tapi saya ingin menyimpan suara itu, itu adalah suara terbaik di dunia."
Dia juga merasa simpati bagi mereka yang harus meninggalkan stadion saat skor 4-2 karena lalu lintas, "mereka pasti sangat kecewa."
Di sisi lain dari undian, sesama tim Liga Premier, Tottenham Hotspur, akan menghadapi tim Norwegia Bodo/Glimt untuk memperebutkan tempat di final.