Fans Kritik Rekan Messi di Inter Miami Usai Kekalahan Telak dari PSG

Fans Kritik Rekan Messi di Inter Miami Usai Kekalahan Telak dari PSG

Fans kecewa dengan performa Luis Suarez setelah Inter Miami kalah 4-0 dari PSG di FIFA Club World Cup.

Kekalahan Telak Inter Miami dari PSG

Inter Miami mengalami kekalahan telak 4-0 dari PSG dalam pertandingan babak 16 besar FIFA Club World Cup pada Minggu, 29 Juni. Pertandingan ini menjadi sorotan karena penampilan mengecewakan dari striker veteran, Luis Suarez. Meski bermain penuh selama 90 menit, Suarez gagal mencetak gol atau memberikan kontribusi berarti bagi timnya.

PSG memulai pertandingan dengan kuat, dengan João Neves mencetak dua gol di babak pertama pada menit ke-6 dan ke-39. Sebuah gol bunuh diri dari Tomas Aviles pada menit ke-44 membuat skor menjadi 3-0 sebelum babak pertama berakhir. Achraf Hakimi menambah penderitaan Inter Miami dengan mencetak gol keempat pada menit ke-45+3.

Reaksi Fans Terhadap Performa Luis Suarez

Fans tidak segan-segan mengungkapkan kekecewaan mereka terhadap performa Luis Suarez melalui media sosial. Banyak yang menyarankan agar Suarez segera pensiun, mengingat penampilannya yang dianggap tidak lagi sesuai dengan standar kompetisi tingkat tinggi. Salah satu pengguna X menulis, "Suarez tinggalkan sepak bola sekarang."

Suarez gagal mencatatkan satu pun tembakan tepat sasaran dan tidak berhasil melakukan dribel sukses sepanjang pertandingan. Dia juga melewatkan satu peluang besar yang diberikan oleh Lionel Messi, hanya mampu menyelesaikan satu umpan kunci selama 90 menit.

Reaksi keras dari fans terus berdatangan, dengan beberapa menyebut bahwa Suarez "selalu ada dan merusak suasana." Ada juga yang berkomentar, "Melihat Luis Suarez seperti ini sangat memuaskan," menandakan bahwa beberapa fans merasa penurunan performa Suarez sudah tidak terelakkan.

Statistik pertandingan ini diambil dari SofaScore dan dapat berubah sesuai dengan kebijakan situs tersebut.

Di sisi lain, sebelum pertandingan, pelatih PSG Luis Enrique memuji Lionel Messi sebagai "pemain terbaik dalam sejarah." Enrique, yang pernah bekerja sama dengan Messi di Barcelona, mengakui kehebatan Messi dan menekankan pentingnya strategi bertahan kolektif untuk menghentikannya.

Enrique mengatakan, "Untuk menghentikan Lionel Messi, tidak mungkin dilakukan hanya dengan satu pemain. Kita harus bertahan secara kolektif. Semua orang harus siap bertahan, menguasai bola, dan bermain sebagai tim."

Selama masa kerjanya di Barcelona, Messi mencetak 153 gol dan memberikan 76 assist dalam 158 pertandingan di bawah asuhan Enrique. Messi juga memenangkan treble bersejarah bersama Enrique pada musim 2014-15.

Newsletter : 📩 Dapatkan update terkini seputar dunia sepak bola langsung ke email kamu — gratis!

Comments (0)

Tidak ada komentar, jadilah yang pertama!

You Might Also Like