Ringkasan Berita
-
Ole Gunnar Solskjaer terancam dipecat dari Besiktas setelah performa buruk di Liga Europa.
-
Besiktas tersingkir dari Liga Europa setelah kalah dari Shakhtar Donetsk, meningkatkan tekanan pada Solskjaer.
-
Nuri Sahin, mantan pemain Liverpool, menjadi kandidat utama pengganti Solskjaer di Besiktas.
Mantan manajer Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, menghadapi kemungkinan pemecatan dari Besiktas dengan Nuri Sahin sebagai kandidat pengganti.
Ole Gunnar Solskjaer, mantan manajer Manchester United, kini berada di bawah pengawasan ketat di Besiktas dan terancam dipecat musim panas ini. Yang membuat situasi semakin rumit, ikon Setan Merah ini bisa digantikan oleh mantan pemain Liverpool. Pada Mei 2025, Solskjaer masih mendapatkan dukungan positif di Turki. Bahkan, dia sempat mengalahkan mantan bos Man Utd lainnya, Jose Mourinho, dengan kemenangan 1-0 di kandang Fenerbahce. Sejak tiba pada Januari, pelatih asal Norwegia ini memenangkan tujuh dari 12 pertandingan pertamanya di Super Lig Turki. Pada akhir musim, dia berhasil membawa Besiktas finis di posisi keempat, setelah sebelumnya berada di posisi keenam. Namun, kini posisinya terancam.
Performa Buruk di Liga Europa
Masalah mulai muncul belakangan ini. Kampanye Besiktas di Liga Europa sudah berakhir sebelum banyak tim lain memulai musim 2025/26. Raksasa Turki ini hanya mampu mencapai babak kedua kualifikasi sebelum tersingkir oleh Shakhtar Donetsk. Setelah kalah 4-2 di leg pertama di Krakow, tim Solskjaer kembali kalah 2-0 di kandang. Akibatnya, para pemain dicemooh saat peluit akhir berbunyi, dan tekanan semakin meningkat pada manajer klub.
Delapan bulan setelah mengambil alih posisi tersebut dan menandatangani kontrak 18 bulan, mantan penyerang Man United ini tampaknya akan segera dipecat, menurut laporan dari The Express. Menambah ketegangan, Fabrizio Romano melaporkan bahwa mantan pemain Liverpool, Nuri Sahin, menjadi 'kandidat utama' untuk menggantikan Solskjaer jika Besiktas memutuskan untuk berpisah dengan pelatih kepala mereka saat ini.
Nuri Sahin: Kandidat Pengganti
Di luar karier bermainnya (dengan 52 caps untuk tim nasional), Sahin memiliki pengalaman melatih di Turki, memulai karier manajerialnya dengan Antalyaspor pada 2021. Dia membawa tim tersebut finis di posisi ketujuh yang terhormat sebelum kemudian menuju ke klub lamanya, Borussia Dortmund, pada 2023. Awalnya bekerja sebagai asisten, dia menjadi pelatih kepala pada musim panas 2024 tetapi dipecat pada Januari 2025 setelah serangkaian hasil buruk.
Tahun-tahun terbaik dalam karier Sahin dihabiskan bersama tim Jerman tersebut, di mana dia bermain 274 kali untuk Dortmund dalam beberapa periode. Dia bergabung dengan Liverpool dengan status pinjaman pada 2012 tetapi gagal bersinar di Anfield, hanya tampil 12 kali sebelum pergi. Dia mengakhiri kariernya di negara asalnya, Turki, di Antalyaspor pada 2021, sebelum pensiun dan langsung mengambil peran pelatih pertamanya dengan klub tersebut. Sejak meninggalkan Dortmund awal tahun ini, dia belum bekerja kembali.
Newsletter : 📩 Dapatkan update terkini seputar dunia sepak bola langsung ke email kamu — gratis!
