Pencetak Gol Terbanyak dalam Sejarah Sepak Bola - Mbappe Masuk Daftar

Pencetak Gol Terbanyak dalam Sejarah Sepak Bola - Mbappe Masuk Daftar

Ringkasan Berita

  • Cristiano Ronaldo dikenal sebagai pencetak gol terbanyak sepanjang masa, meski tidak memegang rekor gol terbanyak dalam satu tahun kalender.

  • Kylian Mbappe mencetak 63 gol pada 2025, menunjukkan performa luar biasa di Real Madrid dan menjadi kandidat utama Ballon d'Or 2026.

  • Robert Lewandowski mencetak 69 gol pada 2021, memecahkan rekor Bundesliga dan menjadi pencetak gol terbanyak di Eropa.

Mengulas pemain dengan gol terbanyak dalam satu tahun kalender, termasuk Ronaldo dan Mbappe.

Ronaldo dan Rekor Golnya

Cristiano Ronaldo, seperti yang pernah dia katakan, 'Ini semua tentang angka.' Pemain asal Portugal ini memang dikenal dengan konsistensinya yang luar biasa dalam mencetak gol. Namun, meski telah mencetak banyak rekor, Ronaldo tidak memegang rekor untuk gol terbanyak dalam satu tahun kalender. Dia adalah salah satu dari delapan pemain yang berhasil mencetak gol terbanyak dari 1 Januari hingga 31 Desember. Nama-nama lain yang juga masuk daftar ini termasuk rival lamanya, pemain yang mengikuti jejaknya, dan beberapa pemain Brasil yang bersinar sebelum milenium.

Ronaldo secara statistik adalah pencetak gol terbanyak sepanjang masa dan sering muncul dalam daftar ini. Tahun 2014 adalah tahun yang spesial baginya saat dia bermain untuk Real Madrid. Dia memenangkan Liga Champions untuk pertama kalinya bersama Madrid dan menjadi pencetak gol terbanyak dengan 14 gol. Secara keseluruhan, dia mencetak 61 gol untuk klub dan tim nasional, membuktikan dirinya sebagai salah satu pesepakbola terbaik dalam sejarah. Meski tidak tampil maksimal di Piala Dunia FIFA 2014 di Brasil, dia tetap mencetak gol dalam kemenangan 2-1 melawan Ghana.

Kylian Mbappe dan Tahun 2025

Kylian Mbappe masih memiliki dua pertandingan tersisa di tahun 2025 untuk meningkatkan jumlah golnya yang sudah mengesankan, yaitu 63 gol. Pemain asal Prancis ini menikmati karirnya di Real Madrid dan menunjukkan performa luar biasa yang membawanya pindah dari Paris Saint-Germain. Hingga 15 Desember, Mbappe telah mencetak 63 gol setelah mencetak gol melawan Alaves. Konsistensinya yang luar biasa membuatnya mencetak 17 gol dalam 17 pertandingan La Liga dan sembilan gol dalam lima pertandingan Liga Champions. Meskipun musim debutnya di Santiago Bernabeu sulit, dia tetap produktif dan meningkatkan performanya musim ini. Dia mungkin saja menjadi pesepakbola terbaik dunia saat ini dan kandidat utama untuk penghargaan Ballon d'Or 2026.

Real Madrid mendominasi Liga Champions pada 2010-an sebagian berkat Ronaldo yang mencapai puncak karirnya. Tahun terbaiknya dalam mencetak gol terjadi pada awal periode tersebut, dengan 69 gol untuk klub dan negara pada 2013. Ronaldo mengakhiri tahun itu sebagai pencetak gol terbanyak di turnamen top Eropa dengan 12 gol dan memulai kampanye pencetak gol terbanyak lainnya di paruh kedua tahun itu. Dia juga mencetak 31 gol dalam kampanye La Liga 2013-14 untuk meraih Sepatu Emas lainnya.

Robert Lewandowski mungkin merasa dirugikan karena tidak memenangkan Ballon d'Or pada 2021. Striker Polandia ini mencetak 69 gol dan memecahkan beberapa rekor, termasuk rekor 41 gol Gerd Muller dalam satu musim Bundesliga. Dia mencetak 43 gol pada 2021, rekor gol terbanyak di liga Jerman dalam satu tahun kalender, dan mengakhiri tahun sebagai pencetak gol terbanyak di Eropa.

Romario, salah satu dari tiga pemain Brasil yang masuk daftar, mencetak 72 gol pada tahun 2000. Pemain Vasco da Gama ini dikenal dengan insting mencetak golnya yang tajam. Meskipun ada keraguan mengenai angka resmi golnya untuk Vasco tahun itu, dia tetap menjadi pencetak gol terbanyak di Carioca dengan 16 gol dan Copa do Brasil dengan delapan gol.

Zico, salah satu pemain paling diremehkan dalam sepak bola, mencatat tahun terbaiknya dalam mencetak gol pada 1979 dengan 72 gol untuk klub dan negara. Gelandang serang ikonik ini memenangkan Carioca bersama Flamengo dan menjadi pencetak gol terbanyak dengan 34 gol selama kampanye tak terkalahkan.

Pele, meskipun dikenal lebih dari sekadar mencetak gol, mencetak 72 gol pada 1965. Meskipun ada perdebatan mengenai gol-golnya dalam pertandingan persahabatan, dia tetap menjadi ancaman bagi pertahanan lawan dengan gaya bermainnya yang unik.

Pada 1958, Pele yang saat itu berusia 17 tahun mencetak enam gol di Piala Dunia, termasuk hat-trick melawan Prancis di semifinal dan dua gol dalam kemenangan 5-2 atas Swedia di final. Dia juga mencetak 58 gol untuk Santos FC saat mereka meraih gelar liga.

Gerd Muller memegang rekor gol terbanyak dalam satu tahun kalender selama 40 tahun, dengan 85 gol pada 1972. Dia memimpin serangan Jerman Barat di Kejuaraan Eropa dan mencetak empat gol, termasuk dua gol dalam kemenangan atas Uni Soviet di final.

Newsletter : 📩 Dapatkan update terkini seputar dunia sepak bola langsung ke email kamu — gratis!

Comments (0)

Tidak ada komentar, jadilah yang pertama!

You Might Also Like