Apa mungkin bekerja sama dengan Zinedine Zidane di nomor 1.
Gelandang timnas Prancis, Paul Pogba, sedang dilema soal kelanjutan kariernya di Manchester United. Mantan pemain Juventus itu bakal habis kontraknya di Old Trafford pada akhir musim panas ini.

Situasi makin pelik karena Pogba masih belum menentukan apakah dia akan melakukan perpanjangan kontrak bersama Setan Merah, atau memilih angkat kaki dari Old Trafford.

Selama enam tahun di Old Trafford, pemenang Piala Dunia 2018 itu telah diperlakukan dengan hormat, tetapi fans Setan Merah terlihat tidak yakin pemain itu memperpanjang masa tinggalnya. Beberapa faktor lain dapat memiliki dampak nyata pada keputusannya.

Seperti yang terjadi, Man United bisa kehilangan finis empat besar musim ini. Mereka terpaut 4 poin di belakang Arsenal yang berada di posisi keempat, meski memainkan satu pertandingan lagi. Membalikkan defisit dengan hanya sembilan pertandingan Liga Premier untuk dimainkan tampaknya seperti tugas yang monumental.

Jika Man United gagal mengamankan tiket Liga Champions musim depan, Pogba mungkin enggan bertahan.

Selain itu, Man United belum menunjuk pelatih permanen, yang berarti sulit untuk memprediksi kehidupan setelah kinerja pelatih sementara Ralf Rangnick berakhir. Kecuali jika Setan Merah menunjuk seorang pelatih yang bisa didukung Pogba.

Dengan masa depan Pogba yang masih belum jelas, mari kita lihat 5 klub yang bisa menjadi tujuan Pogba jika memilih angkat kaki dari Old Trafford.

5. Barcelona

Barcelona selalu memiliki bakat untuk gelandang kelas dunia. Dalam kriteria itu, Pogba tentu memiliki kualitas permainan saat bergabung dengan Barcelona.

Superstar asal Prancis itu dikenal karismatik, dan tentu saja memiliki kualitas untuk meningkatkan lini tengah Barca yang sudah mengesankan. Selain itu, kesepakatan sponsorship Barcelona senilai 235 juta pounds (Rp 4,4 triliun) baru-baru ini dengan Spotify berarti bahwa mereka tidak dibatasi secara finansial seperti musim lalu.

Jadi, secara teoritis, Barca bisa menawarkan kontrak yang menggiurkan kepada Man United untuk memboyong Pogba. Namun, kami tidak yakin apakah Blaugrana membutuhkannya, terutama dengan kedatangan Franck Kessie yang baru-baru ini secara resmi bergabung dengan Blaugrana.

Kessie, Frenkie de Jong, dan Pedri akan membentuk lini tengah pilihan pertama yang sangat baik, dengan Sergio Busquets, Riqui Puig, dan Nico Gonzales sebagai penutup. Dan, mungkin menghamburkan uang apabila mendatangkan Pogba pada saat ini meski juara La Liga 26 kali itu belum merespon.

4. Manchester City

Sejak kembali dari cedera pada 2022, Pogba telah menjadi pemain yang paling konsisten di Liga Premier, bahkan dalam pertandingan di mana Man United menderita sebagai satu kesatuan.

Kualitas teknis dan fisik bintang Man United itu dilaporkan menarik minat Pep Guardiola. Bos Manchester City ingin menyegarkan lini tengahnya dan menganggap Pogba cocok untuk itu.

Bermain di bawah pelatih terbaik di dunia adalah impian setiap pesepakbola, tetapi mengatakan ya untuk pendekatan Man City mungkin tidak semudah itu bagi pemain berusia 29 tahun tersebut.

Pria asal Prancis itu menghabiskan tiga tahun di akademi Man United sebelum berangkat ke Juventus pada 2012. Bisa dibilang dia memiliki ikatan khusus dengan fans Setan Merah, sesuatu yang mungkin tidak ingin dia rusak dengan bergabung dengan rival sekota mereka.

3. Juventus

Raksasa Serie A Juventus ingin membangun kembali skuad mereka setelah beberapa musim mengecewakan. Sebagaimana dilansir ESPN, Juventus ingin memperkuat lini tengah mereka dan telah melakukan kontak dengan agen Pogba Mino Raiola tentang transfer gratis musim panas ini.

Selama empat tahun tinggal di Juventus (2012-2016), Pogba memperlihatkan kualitas terbaiknya. Memberikan kontribusi yang menentukan dari kiri, kanan, dan tengah. Dia memainkan 178 pertandingan untuk Nyonya Tua, mencatatkan 74 kontribusi gol dan memenangkan 4 gelar Serie A.

Tuntutan upah Pogba bisa menjadi sedikit masalah bagi Juve, tetapi kepergian Paulo Dybala dalam waktu dekat, seharusnya memungkinkan mereka untuk memfasilitasi kepindahan mantan gelandangnya itu.

2. Real Madrid

Meksi Real Madrid saat ini berada di puncak klasemen La Liga, tapi beberapa masalah dalam skuad masih perlu diatasi selepas kekalahan telak 0-4 dari rival mereka, Barcelona.

Selain mencari penerus Benzema, dengan mencoba mengontrak Mbappe. Lini tengah mereka juga sangat membutuhkan rekonstruksi. Luka Modric saat ini sudah berusia 36 tahun, telah menjadi pemain terbaik mereka musim ini, tetapi mengharapkan veteran itu untuk tetap energik di setiap pertandingan tidaklah praktis.

Toni Kroos juga tampil tidak begitu tajam musim ini, dia sering kesulitan untuk membongkar pertahanan lawan.

Dengan merekrut Paul Pogba ke dalam skuad Los Blancos, bisa memberi keajaiban bagi lini tengah Madrid yang sedang kesulitan. Jika ditawari peran lanjutan, bintang Man United itu bisa menembus lawan dengan umpan sempurna dan tembakan jarak jauhnya.

Seperti dilansir ESPN, perwakilan Madrid sedang berhubungan dengan agen Pogba dan berharap untuk mengontraknya ketika putus kontrak dengan Setan Merah di musim panas ini.



1. Paris Saint-Germain

Paul Pogba dan Paris Saint-Germain tampaknya sangat cocok. Klub papan atas Prancis itu membutuhkan gelandang berkualitas, terutama setelah Georginio Wijnaldum gagal memberikan performa terbaiknya.

Di sisi lain, gelandang Manchester United itu mengaku ingin bermain untuk klub kaya raya itu, di mana dia bisa memenangkan trofi.

Selain itu, ketika ditanya apakah dia ingin bermain di Paris, gelandang itu mengakui bahwa selalu menyenangkan bermain dengan rekan senegaranya, baik untuk klub maupun negara.

Terakhir, ada kemungkinan Zinedine Zidane mengambil alih PSG jelang musim 2022/2023.
Menurut jurnalis terkenal, Daniel Riolo via AS, mantan pelatih Real Madrid itu selalu memiliki titik lemah untuk gelandang Manchester United. Pogba juga telah menyatakan kekagumannya pada pemenang Piala Dunia 1998 itu beberapa kali.

Ada desas-desus kuat tentang Pogba bergabung dengan Real Madrid selama mantra Zidane di ibu kota Spanyol. Sayangnya, langkah itu gagal karena satu dan lain alasan. Mungkin musim panas ini, kerja sama Zidane dan Pogba bisa terjalin di PSG.