Sebuah pendapat dari eks penggawa Manchester City...
Siapa yang berani menyangkal kalau seorang Pep Guardiola merupakan sosok pelatih terbaik dari generasinya. Klub manapun yang dilatih oleh Guardiola maka tropi adalah jaminannya. Barcelona, Bayern Muenchen, dan kini Manchester City. Sejak menakhodai The Citizens pada musim 2016/17, hitung-hitung sudah ada 10 trofi yang berhasil dipersembahkannya, termasuk diantaranya tiga gelar Liga Inggris.

Tapi semua catatan manis itu tidak mempengaruhi penilaian eks penggawa Manchester City, Dietmar Hamann (2006-2009), dimana ia malah tak mengakui bahwa Pep Guardiola merupakan pelatih terbaik yang layak dimasukan dalam daftar 3 teratas.

Menurut pemain asal Jerman itu tiga sosok juru taktik yang lebih hebat dari juru taktik asal Spanyol tersebut adalah Jose Mourinho, Carlo Ancelotti, dan juga Juergen Klopp. Tidak ada nama Pep Guardiola.

“Ada tiga pelatih saat ini yang saya anggap lebih sukses daripada Guardiola dan saya masih belum benar-benar mendapatkan hype yang mengelilinginya,” kata Hamann dilansir dari Daily Mail.

Mula-mula Hamann menyebut dua nama eks pelatih Real Madrid.

“Jose Mourinho telah memenangkan gelar liga di empat negara berbeda dan Liga Champions dengan dua klub, sementara rekor Carlo Ancelotti tidak ada duanya dan akan menjadi lebih baik jika Real Madrid dapat memenangkan La Liga,” 

Dan saat ditanya siapa nama berikutnya. Ia tak ragu mengatakan siapa beserta dengan alasannya.

“Dan pelatih ketiga? Bagi saya, itu Juergen Klopp. Apa yang telah dia capai dengan anggaran yang dia miliki di Liverpool sangat luar biasa. Dia adalah manajer yang benar-benar luar biasa. Keahliannya yang luar biasa adalah mengintegrasikan pemain yang merupakan bakat yang tidak dimiliki Guardiola dengan cara yang sama,” ungkapnya dalam sebuah wawancara dengan Talksport.




Terlepas dari itu, menurut pemain yang berposisi gelandang bertahan tersebut boleh dibilang masa keemasan Pep Guardiola sebagai pelatih adalah ketika masih di Barcelona pada 2008-2012. Selama itu, tak hanya kompetisi domestik yang bisa direngkuh, melainkan juga ajang internasional, termasuk dua Liga Champions dan juga dua Piala Dunia Antarklub.

Adapun untuk musim ini, Guardiola bersama Manchester City tengah berjuang meraih tiga trofi yang bisa dimenangkan, yakni Liga Inggris, Piala FA, dan Liga Champions. Khusus kompetisi liga domestik, Manchester City tengah memimpin klasemen, namun unggul satu poin dari Liverpool di urutan kedua.