Bagaimana dengan cerita pemain Newcastle.
Dalam permainan sepakbola, wasit tidak jarang mengeluarkan kartu merah ketika pemain melakukan tekel keras kepada lawannya. Namun, baru-baru ini momen aneh terjadi ketika dua pemain melakukan tekel satu sama lain, dan wasit memberikan kartu merah untuk keduanya.
Momen aneh itu terjadi dalam pertandingan Gillingham vs Fleetwood Priestfield pada Senin (18/4/2022). Pertandingan kedua tim berlangsung dan mengakhiri dengan hasil imbang tanpa gol.
Tim tamu yang hanya menang sekali sejak akhir Januari mencoba memburu kemenangan dan memulai pertandingan dengan baik. Sayang, tendangan voli striker Ellis Harrison melebar beberapa inci pada 10 menit pertama.
Setelah memulai pertandingan dengan kurang baik, tuan rumah seharusnya memimpin pertandingan dengan mencoba membangkitkan serangan hingga menciptakan peluang berbahaya pada menit ke-34, tapi upaya sundulan Charlie Kelman gagal berbuah gol.
Memasuki babak kedua, kedua tim saling berbagi serangan meski tidak ada yang berhasil mencetak gol. Hingga momen aneh itu terjadi pada menit ke-78, Charlie Kelman dari Gillingham dan Paddy Lane dari Fleetwood sama-sama melakukan tekel dalam perebutan bola. Sementara sang pengadil lapangan yang melihat insiden mengeluarkan kartu merah untuk kedua pemain.
Keputusan ini sungguh salah satu momen paling aneh dalam sepakbola. Keputusan wasit mengusir dua pemain sekaligus lantaran sama-sama melakukan tekel dianggap unik, walau wasit merasa tindakan kedua pemain tersebut harus mendapat kartu merah dan segera mengeluarkan mereka.
Akibat tekel itu, Lane sendiri mengalami sedikit cedera dan harus menerima perawatan dari staf medis. Dia kemudian dibawa keluar dengan tandu dan pertandingan tertunda yang menyebabkan sepuluh menit waktu tambahan pada menit ke-90.
Namun, itu tidak cukup waktu bagi kedua belah pihak untuk meraih gol saat bentrokan League One di Priestfield.
Hasil imbang meninggalkan Gillingham di urutan ke-20, dengan Fleetwood, yang memiliki satu pertandingan di tangan - hanya tertinggal satu tempat dan satu poin di belakang.
Insiden yang melibatkan dua pemain yang diusir keluar lapangan dalam tekel yang sama sebenarnya tidak banyak terjadi, tetapi fans Newcastle mungkin akan ingat dua pemain mereka dikeluarkan karena berkelahi satu sama lain pada 2005.
Kieron Dyer dan Lee Bowyer saling pukul saat The Magpies kalah 3-0 dari Aston Villa di St James Park.
Fakta itu menambah derita Newcastle setelah Steven Taylor lebih dulu dikeluarkan pada awal pertandingan karena handball yang disengaja di dalam kotak penalti.
Itu membuat Newcastle mengakhiri pertandingan dengan delapan pemain. Sementara Dyer dan Bowyer menerima larangan dan didenda oleh klub mereka.
"Ini yang pertama bagi saya. Saya belum pernah menyaksikan itu sebelumnya. Kata-kata kasar antarpemain terjadi di setiap pertandingan, tetapi sangat tidak biasa untuk mengarah pada apa yang terjadi hari ini," kata Graeme Souness selaku pelatih Newcastle saat itu.
"'Selalu ada argumen di lapangan latihan ketika para pemain berdiri satu sama lain, tetapi hanya sejauh itu. Ini adalah sesuatu yang benar-benar baru bagi saya," tambah Souness.
Momen aneh itu terjadi dalam pertandingan Gillingham vs Fleetwood Priestfield pada Senin (18/4/2022). Pertandingan kedua tim berlangsung dan mengakhiri dengan hasil imbang tanpa gol.
BACA ANALISIS LAINNYA
Momen Perkelahian Massal di Laga Argentina dan Brasil U-17
Momen Perkelahian Massal di Laga Argentina dan Brasil U-17
Keputusan ini sungguh salah satu momen paling aneh dalam sepakbola. Keputusan wasit mengusir dua pemain sekaligus lantaran sama-sama melakukan tekel dianggap unik, walau wasit merasa tindakan kedua pemain tersebut harus mendapat kartu merah dan segera mengeluarkan mereka.
BACA ANALISIS LAINNYA
Komentar Simone Inzaghi Usai Lumat Milan di Coppa Italia Bikin Semangat
Komentar Simone Inzaghi Usai Lumat Milan di Coppa Italia Bikin Semangat
Namun, itu tidak cukup waktu bagi kedua belah pihak untuk meraih gol saat bentrokan League One di Priestfield.
Insiden yang melibatkan dua pemain yang diusir keluar lapangan dalam tekel yang sama sebenarnya tidak banyak terjadi, tetapi fans Newcastle mungkin akan ingat dua pemain mereka dikeluarkan karena berkelahi satu sama lain pada 2005.
On this day 2005, Lee Bowyer and Kieron Dyer, who were on the same Newcastle side, both got sent off for fighting on the pitch.
— Classic Football Shirts (@classicshirts) April 2, 2020
The pair were made to shake hands awkwardly in front of the media to show they'd made up pic.twitter.com/GZ8bXBnofo
Fakta itu menambah derita Newcastle setelah Steven Taylor lebih dulu dikeluarkan pada awal pertandingan karena handball yang disengaja di dalam kotak penalti.
Itu membuat Newcastle mengakhiri pertandingan dengan delapan pemain. Sementara Dyer dan Bowyer menerima larangan dan didenda oleh klub mereka.
"Ini yang pertama bagi saya. Saya belum pernah menyaksikan itu sebelumnya. Kata-kata kasar antarpemain terjadi di setiap pertandingan, tetapi sangat tidak biasa untuk mengarah pada apa yang terjadi hari ini," kata Graeme Souness selaku pelatih Newcastle saat itu.
"'Selalu ada argumen di lapangan latihan ketika para pemain berdiri satu sama lain, tetapi hanya sejauh itu. Ini adalah sesuatu yang benar-benar baru bagi saya," tambah Souness.