Ada masalah apa sampai kiper Manchester United harus out?
Ada yang unik dari dua pertandingan UEFA Nations League 2022/2023, yang baru saja dijalani Spanyol menghadapi Portugal dan Republik Ceko. Tidak ada David de Gea di bawah mistar gawang maupun bench. Yang ada jutru dua kiper kurang pengalaman, David Raya dan Robert Sanchez, yang menjadi deputi Unai Simon. Ada apa?

Musim 2021/2022 diakhiri De Gea dengan status Pemain Terbaik Manchester United untuk keempat kalinya. Gelar itu didapat, meski hanya berhasil memiliki delapan clean sheets dalam 38 pertandingan Liga Premier.

Itu adalah statistik musiman terendah De Gea sejak 2018/2019. Apalagi, MU juga hanya membuat rekor internal dengan kebobolan 57 gol. Setan Merah juga hanya sanggup finish di urutan keenam klasemen akhir setelah pada musim sebelumnya menjadi runner-up. Itu berarti mereka akan absen di Liga Champions.

Sebagai konsekuensi dari penampilan yang buruk, wajar jika pemain tidak mendapatkan panggil tim nasional. Masalahnya, pengganti De Gea di skuad La Furia Roja juga tidak terlalu istimiewa.

Dan, yang lebih membuat suasana tegang adalah komentar sang pelatih terkait pencoretan mantan penjaga gawang Atletico Madrid itu. "Saya ingin memiliki tiga penjaga gawang utama, dan saya pikir saat ini saya memiliki mereka," kata Luis Enrique, dilansir Marca.

Awalnya, De Gea adalah pemain No.1 Spanyol untuk Piala Dunia 2018. Sayang, dia ia membuat kesalahan mahal atas gol Cristiano Ronaldo di pertandingan pembukaan melawan Portugal. Akibatnya, di Euro 2020, De Gea harus puas berada di posisi kedua setelah Simon. Dia tidak tampil dalam perjalanan Spanyol ke semifinal.



Sekarang, pintu untuk De Gea tampaknya sudah nyaris ditutup rapat-rapat karena menurut Enrique ada kiper lain yang jauh lebuh bagus.

"Sejujurnya, saya tidak akan mempermasalahkan salah satu dari mereka bertiga untuk dimainkan. Unai telah memiliki beberapa pengalaman. Seorang penjaga gawang harus memulai permainan dan memiliki keunggulan. Mereka harus mendominasi situasi bola udara," kata Enrique.



"Saya membutuhkan penjaga gawang yang memberikan kedamaian dan ketenangan di kepala saya. Dan, itu tidak berarti mereka tidak akan membuat kesalahan. Kesalahan adalah bagian dari sepakbola. Tapi, apa yang mereka tunjukan sangat saya sukai," tambah mantan pelatih Barcelona itu.

Meski dibuang Enrique, bukan berarti karier De Gea akan berakhir. Pasalnya, di MU muncul berita yang mengatakan dirinya menjadi favorit untuk menggantikan Harry Maguire sebagai kapten di bawah Erik ten Hag. Benarkah? Kita lihat saja nanti.