Kosta Rika akan menghadapi Selandia Baru. Siapa bakal menang?
Setelah Australia menyingkirkan Peru, tiket Piala Dunia 2022 terakhir akan diperebutkan Kosta Rika dengan Selandia Baru, Rabu (15/6/2022) dini hari WIB. Ini akan jadi persembahan terbaik Keylor Navas untuk negara yang dicintainya.

Navas tidak bermain untuk Kosta Rika dalam pertandingan pembukaan CONCACAF Nations League, pekan lalu. Dia mengambil izin libur beberapa hari setelah musim yang panjang dengan Paris Saint-Germain (PSG). Tapi, penjaga gawang berusia 35 tahun itu memastikan diri hadir saat Kosta Rike menghadapi Selandia Baru di Doha.

Meski lawan datang dari Oceania, ada banyak tekanan yang harus dihadapi mantan kiper Real Madrid itu. Itu karena Piala Dunia 2022 di Qatar akan menjadi yang ketiga secara beruntun diikuti Los Ticos sejak 2014 di Brasil dan 2018 di Rusia.

Navas tahu pentingnya menjaga clean sheet. Tapi, pada saat yang sama dia sadar bahwa sepakbola harus mencetak lebih banyak gol untuk menang. "Saya bisa membantu tim nasional pada beberapa kesempatan. Tapi, saya belum mencetak gol dan pertandingan dimenangkan dengan gol," ujar Navas, dilansir As. 

"Setiap orang dalam tim memiliki peran penting. Dalam permainan saya, rekan tim saya telah mencegah gawang dari kebobolan dan membantu saya. Yang lain memberikan assist untuk striker mencetak gol dan memenangkan pertandingan," tambah Navas.



Peran Navas sangat penting bagi kesuksesan Kosta Rika di kompetisi sebelumnya. Tapi, dia sadar bahwa sepakbola adalah olahraga tim dan rekan satu timnya telah memberikan kontribusi masing-masing.

"Memang benar terkadang saya bisa melakukan penyelamatan kunci. Tapi, pada akhirnya itu juga mencerminkan kerja staf pelatih sehingga tidak adil untuk mengatakan bahwa keberhasilan atau kegagalan sebuah tim tergantung pada satu pemain." ujar Navas.



"Saya masih memiliki dua tahun tersisa di kontrak saya dengan PSG dan kami akan terus bekerja seperti biasa. Saya mengambil cuti beberapa hari untuk memikirkan masa depan saya bersama keluarga," tambah Navas. 

"Namun, saat ini fokus saya adalah dengan tim nasional dan setelah itu kita akan melihat apa yang terjadi. Saya percaya pada Tuhan dan nanti kita akan lihat apakah saya bertahan di PSG. Jadi, tidak adil untuk mengatakan bahwa kesuksesan atau kegagalan sebuah tim bergantung pada satu pemain," pungkas Navas.