Kalau benaran terpilih, tentunya jadi nilai lebih untuk Timnas Indonesia.
Perwakilan Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) melakukan kunjungan ke Indonesia dalam rangka sidak terkait pencalonan menjadi tuan rumah untuk Piala Asia 2023. Dalam inspeksi tersebut, AFC membawa sekitar tujuh perwakilannya.

Usai terlihat tiba pada Kamis (1/9) malam, ketujuh utusan AFC tersebut lantas melakukan pengecekan ke Stadion Gelora Bung Karno, Jumat (2/9). Menyusul kemudian Stadion Manahan Solo.

Kedatangan AFC tersebut memang diagendakan untuk mencocokkan bidding yang diajukan Indonesia dengan kondisi asli di lapangan, selain venue utama, juga lapangan latihan hingga hotel untuk 24 tim peserta.

Pengecekan itu menurut Sekjen PSSI, Yunus Nusi, dibagi ke dalam beberapa tim agar proses berjalan cepat mengingat waktu yang kian dekat jelang persiapan Piala Asia 2023.

"Agenda kedatangan AFC memang cukup singkat. Tim inspeksi mereka terbagi dalam beberapa tim, di mana setiap tim hanya melakukan inspeksi selama 1-4 hari saja." ucap Yunus Nusi, dilansir dari laman resmi PSSI.



Setelah ke Indonesia,  tim inspeksi AFC akan langsung bertolak ke Korea Selatan. dsn ke Qatar untuk melalukan hal yang sama.

AFC akan mengumumkan tuan rumah Piala Asia 2023 pada 17 Oktober mendatang. Sementara itu Piala Asia 2023 rencananya akan dihelat pada 16 Juni hingga 16 Juli 2023 mendatang.

Jika Timnas Indonesia besutan Shin Tae-yong bermain di hadapan ribuan suporter sendiri, tentunya akan jadi energi yang bagus untuk Asnawi Mangkualam dan rekan-rekan.