Negosiasi sudah digelar dan proposal disodorkan. Tapi, sang pemain belum siap pergi ke luar negeri.
Bayangkan jika pada 2012 Harry Kane jadi bergabung dengan Union Berlin, yang saat itu masih berkompetisi di Bundesliga 2 atau liga level kedua di Jerman? Mungkin saja Inggris tidak akan pernah mencapai final Euro 2020.

Kane bergabung dengan Akademi Tottenham Hotspur pada 2004. Tapi, baru mendapat kesempatan duduk di bench skuad utama 27 Oktober 2009 melawan Everton di Piala Liga. Lalu, debut profesionalnya untuk Spurs baru tercipta pada 5 Agustus 2011 melawan Hearts of Middlothian di Liga Eropa.

Mengapa? Sebab, sejak menandatangani kontrak profesional dengan Tottenham pada 1 Juli 2010, Keane lebih banyak dipinjamkan ke klub lain seperti Leyton Orient, Millwall, Norwich City, dan Leicester City.

Ternyata, ada banyak orang yang belum tahu bahwa Kane ternyata nyaris dijual Tottenham ke Jerman. Klub yang beruntung itu adalah Union Berlin, yang pada 2012 ketika transfer akan dilakukan, masih berkutat di kompetisi kasta kedua.

"Kane akan bekerjasama membangun serangan kami bersama dengan Simon Terodde di Bundesliga 2. Kekuatannya di udara terlihat sangat menjanjikan. Dia adalah seorang striker yang sangat berani. Dia akan sangat cocok untuk Union," ujar mantan Direktur olahraga Union, Nico Schaefer, kepada Sport Bild.

"Hubungan khusus Union telah terjalin dengan Kane dan kami sudah berdiskusi banyak hal. Tapi, pada akhirnya dia hanya ingin tetap tinggal di Inggris," tambah pria yang kini menjadi direktur di klub Liga 3, SV Wehen Wiesbaden, itu.

Sebelum menjadi pemain terkenal di Tottenham, Kane adalah pemain yang merintis karier dari nol. Doa berkembang selama masa-masa peminjaman di klub lain. Pengalaman itu membuat Kane matang dan akhirnya menjadi pemain yang sangat diandalkan Spurs hingga hari ini.

Schaefer mengatakan, ketika Union datang untuk bertemu Kane, kondisinya kurang menguntungkan bagi sang pemain. Saat itu, Kane baru mencetak sembilan gol dalam 27 pertandingan bersama Milwall. Itu membuatnya dinobatkan sebagai Pemain Muda Terbaik Millwall 2011/2012.

Kemudian, Kane dipanggil pulang untuk pramusim 2012/2013. Pada 10 Agustus 2012, dia mencetak hattrick dalam kemenangan 6-0 melawan Southend United. Lalu, pada 18 Agustus 2012, dia tampil Liga Premier melawan Newcastle United sebagai pengganti Sandro pada menit 86 saat Tottenham kalah 1-2.

Dengan penampilan itu, Kane sebenarnya berharap mendapatkan kesempatan lebih banyak di tim utama. Tapi, pada 31 Agustus 2012, dia justru bergabung ke Norwich City dengan status pinjaman selama satu musim.

"Kami berbicara tentang proyek kami dan atmosfer di stadion kami saat pertandingan. Benar, kami hanya klub dari Bundesliga 2. Tapi, pada saat itu kami sangat kuat dan memiliki peluang promosi ke Bundesliga. Sayangnya negosiasi akhirnya buntu karena dia belum siap keluar negeri," pungkas Schaefer.




Komentar Kane tentang Nuno Espirito Santo

Lalu, bagaimana untuk musim depan? Kane sudah mengatakan ingin mencari klub baru. Masalahanya, hingga Euro 2020 akan menggelar pertandingan final, Kane belum juga memiliki klub baru. 

Tapi, Kane juga baru-baru ini memuji penunjukan Nuno Espirito Santo, sebagai nakhoda baru Spurs. Meski mengaku belum berbicara dengan mantan pelatih Wolverhampton Wanderers itu, Kane menyebut cukup puas. Penyebabnya, hasil racikan Nuno di klub lama yang tidak mengecewakan. 

"Setiap kali seorang pelatih baru masuk, saya kira ada tingkat kegembiraan di sekitar klub. Jelas, saya belum pernah ke sana dan belum menjalin kontak dengannya. Saya pergi dengan Inggris sekarang dan fokus penuh saya ada di sini. Mudah-mudahan, kita punya waktu seminggu," ujar Kane

"Dia pelatih hebat dan melakukan pekerjaan hebat di Wolves dan membuat mereka bermain dengan cara yang sangat bagus. Saya yakin kita akan bisa berhubungan dengan baik setelah turnamen ini (Euro 2020)," pungkas Kane.