Berita

Sir Alex Ferguson Beri Petunjuk kepada Eddie Howe tentang Alexander Isak

Ringkasan Berita

  • Sir Alex Ferguson dikenal tegas menangani pemain yang membangkang, memberi pelajaran berharga bagi manajer seperti Eddie Howe.

  • Alexander Isak ingin pindah ke Liverpool meski Newcastle menolak tawaran £110 juta, membuat Howe dalam situasi sulit.

  • Ferguson mencontohkan ketegasan dengan menghukum pemain seperti Paul Scholes dan Ruud van Nistelrooy yang membangkang.

Sir Alex Ferguson memberikan contoh kepada Eddie Howe tentang cara menangani Alexander Isak di Newcastle.

Sir Alex Ferguson dan Strategi Menghadapi Pemain

Sir Alex Ferguson dikenal sebagai pelatih yang tegas dalam menangani pemain yang bertindak di luar batas. Eddie Howe, manajer Newcastle, kini menghadapi situasi sulit dengan Alexander Isak. Pemain asal Swedia ini ingin meninggalkan Newcastle demi bergabung dengan juara Liga Premier, Liverpool, meskipun tawaran £110 juta telah ditolak. Isak absen dari tur pramusim Newcastle dan tidak ikut latihan tim utama menjelang dimulainya kembali Liga Premier.

Baca juga : Prediksi dan Analisis Pertandingan Bologna vs Parma | 4 Desember 2025

Klub bersikeras bahwa Isak tidak untuk dijual, namun sang pemain telah mengambil tindakan drastis untuk memaksa kepindahan. Menurut laporan David Ornstein dari The Athletic, mantan pemain Real Sociedad ini tidak berniat kembali ke skuat dan merasa telah memainkan pertandingan terakhirnya untuk Newcastle. Situasi ini membuat Howe berada dalam posisi sulit sebagai manajer dan juru bicara klub.

Pelajaran dari Ferguson: Mengatasi Pemain yang Membangkang

Ferguson telah memberikan contoh bagaimana menangani pemain yang merasa lebih besar dari klub. Ia pernah menuliskan dalam kontraknya bahwa tidak ada pemain yang boleh mendapatkan gaji lebih tinggi darinya. Selain itu, ia juga pernah menghukum Paul Scholes yang menolak bermain dalam pertandingan Piala Liga melawan Arsenal dengan denda dua minggu gaji.

Scholes, yang marah karena tidak dimainkan melawan Liverpool, mengungkapkan bahwa ia sempat berpikir kariernya di United telah berakhir setelah insiden tersebut. Namun, Ferguson tetap tegas dan memberikan pelajaran berharga bagi para pemainnya.

Insiden lain melibatkan Ruud van Nistelrooy, yang marah karena tidak dimainkan dalam final Piala Liga melawan Wigan pada 2006. Ferguson lebih memilih memasukkan Patrice Evra dan Nemanja Vidic. Van Nistelrooy, dalam kemarahan, menghina Ferguson, namun kemudian menyesali tindakannya dan meminta maaf.

Setelah kepergian Van Nistelrooy ke Real Madrid, United tetap berjaya dengan pemain seperti Wayne Rooney, Cristiano Ronaldo, dan Carlos Tevez. Mereka kembali menjadi juara Eropa pada 2008 dan memenangkan tiga gelar Liga Premier berturut-turut setelah kepergian Van Nistelrooy.

Newcastle akan memulai musim baru melawan Aston Villa pada hari Sabtu, namun Isak hampir dipastikan absen. Satu-satunya tambahan Newcastle musim panas ini adalah Anthony Elanga dengan nilai transfer £55 juta dan Aaron Ramsdale sebagai pemain pinjaman.

Newsletter : 📩 Dapatkan update terkini seputar dunia sepak bola langsung ke email kamu — gratis!