MU Kalah Telak dari City 0-3, Ini Masalah Utama Benjamin Sesko di Manchester United

Benjamin Sesko mengalami kesulitan di Manchester United, mirip dengan Rasmus Hojlund.

Benjamin Sesko, pemain muda yang baru bergabung dengan Manchester United, menghadapi tekanan besar sejak kepindahannya pada musim panas. Namun, hingga saat ini, ia belum berhasil menunjukkan performa yang mengesankan. Dalam debutnya di Liga Premier melawan Manchester City, Sesko tidak memberikan dampak berarti saat timnya kalah 3-0. Sementara Erling Haaland dari tim lawan menunjukkan kelasnya dengan mencetak dua gol setelah Phil Foden membuka skor di Etihad.

Baca juga : Prediksi dan Analisis Pertandingan Bologna vs Parma | 4 Desember 2025

Sesko kini telah menjalani empat pertandingan liga dan satu pertandingan Piala Liga tanpa mencetak gol atau memberikan assist untuk Manchester United. Semakin sering ia bermain untuk klub barunya, semakin jelas terlihat salah satu masalah terbesarnya. Memang, ia mengalami kesulitan yang sama seperti yang dialami Rasmus Hojlund di Old Trafford.

Sesko Hanya Melepaskan 1 Tembakan vs Man City

Dalam pertandingan melawan Manchester City, penyerang asal Slovenia ini hanya menyentuh bola sebanyak 20 kali – paling sedikit di antara pemain yang memulai pertandingan. Akibatnya, ia hanya melepaskan satu tembakan. Saat debut melawan Arsenal, ia hanya menyentuh bola tujuh kali, melawan Fulham 17 kali, dan melawan Burnley hanya delapan kali. Rata-rata, ia hanya melepaskan 1,3 tembakan per pertandingan, dengan 0,3 tepat sasaran.

Tidak semua penyerang perlu terlibat secara intens. Erling Haaland memiliki sentuhan paling sedikit kedua (31) dari semua pemain yang memulai dalam derby Manchester, sementara Viktor Gyokeres dari Arsenal juga kadang kesulitan untuk terlibat. Namun, perbedaan bagi kedua pemain tersebut adalah mereka mendapatkan dukungan dari rekan setim – memberi mereka banyak peluang untuk mencetak gol.

Statistik Utama GIVEMESPORT:

Dalam 160 menit Liga Premier, Sesko hanya memiliki satu tembakan tepat sasaran. Di Manchester United, situasinya sedikit lebih rumit. Sejauh ini, dan ini masih awal, jika Sesko ingin melepaskan tembakan ke gawang, ia harus menciptakannya sendiri dari nol. Itu adalah tantangan berat bagi pemain mana pun, apalagi bagi yang masih beradaptasi dengan liga baru.

Penggemar Menyadari Masalah Utama Sesko

Penggemar Manchester United juga menyadari masalah besar dengan Sesko. Setelah kekalahan derby, seorang penggemar berkata: "Sesko mengalami masalah yang sama dengan yang dialami Hojlund. Tidak ada yang menemukannya." Yang lain menambahkan: "Manchester United, dengan sistem yang membuat Hojlund kesulitan, dan sekarang Sesko juga kesulitan berarti satu hal, bukan pemainnya, tapi sistemnya. Amorim adalah masalahnya."

Seorang penggemar lain menulis: "Mereka mengira Rasmus adalah masalahnya! Ternyata dia lebih cepat dari Sesko setidaknya. Harus ada perubahan di United! Sistem ini tidak membawa kita ke mana-mana." Sementara yang lain menambahkan: "Sesko mengalami apa yang dialami penyerang lain sebelum dia... Peluang yang tidak memadai diciptakan untuknya."

"Manchester United sangat buruk. Ini benar-benar memalukan. Kami para penggemar sudah muak melihat alasan patetis ini untuk mencoba bermain sepak bola. Rasmus Højlund bukanlah masalahnya. Begitu pula Benjamin Sesko," catat penggemar lain. Sementara yang lain merangkum masalahnya, dengan mengatakan: "Sesko sama sekali tidak mendapatkan dukungan."

Statistik via SofaScore

Newsletter : 📩 Dapatkan update terkini seputar dunia sepak bola langsung ke email kamu — gratis!