Ada indikasi bakal melatih Madrid suatu hari nanti?
Mantan kapten Italia, Fabio Cannavaro yang juga sekaligus pemenang Ballon d'Or tahun 2006 menjagokan Benzema untuk memenangkan Ballon d'Or 2021.
France Football telah mengumumkan para finalis Ballon d'Or 2021, dengan Messi, Lewandowski, Benzema, Jorginho dan Cristiano Ronaldo memiliki peluang yang sama untuk memenangkan penghargaan prestisius tersebut.
Adapun, mantan penggawa Los Blancos itu sendiri baru saja meninggalkan Guangzhou Evergrande dan kini memiliki keinginan untuk kembali ke Eropa.
"Saya ingin pulang ke Eropa dan saya ingin berlatih di Spanyol," ujarnya kepada El Larguero.
Bisakah Benzema memenangkan Ballon d'Or?
Cannavaro yang pernah menjadi pemain Napoli dan Juventus menjelaskan alasannya kepada El Larguero kenapa ia menjagokan pria Prancis tersebut dalam perebutan Ballon d'Or tahun ini.
"Memiliki kualitas untuk memenangkan penghargaan ini. Masalahnya adalah banyak kali orang berpikir bahwa mereka mengejar gelar, tetapi untuk prestasi sepanjang tahun. Tahun ini akan menjadi rumit karena ada Messi, Lewandowski atau Jorginho, yang telah memenangkan Kejuaraan Eropa dan Liga Champions. Benzema telah memenangkan gelar bersama tim nasionalnya dan bersama Madrid dia bermain bagus. Dalam sepuluh tahun terakhir kita telah melihat bahwa ketika pemungutan suara tidak mudah, Messi atau Cristiano selalu menang."
Terkait keinginannya untuk melatih di tanah Matador, pria Italia itu tampaknya akan siap jika harus ditunjuk menjadi manajer Madrid dalam beberapa tahun mendatang menyusul pernyataannya soal Predrag Mijatović yang pernah menjadi direktur olahraga El Real.
"Dia adalah pemain spektakuler dengan banyak kualitas. Dia adalah seorang penyerang yang membunuhmu. Tapi saya sangat menyukainya sebagai direktur olahraga. Saya cukup beruntung bekerja dengannya di Madrid dan itu tidak buruk baginya."
Selain itu, Cannavaro juga mengingat masa-masa aktifnya bersama beberapa pemain bertahan Madrid, yang kini telah mencapai banyak kesuksesan.
"Pada akhirnya, anak-anak yang kami ajak bicara dengan Sergio (Ramos), Marcelo, Pepe ... memenangkan segalanya. Seiring waktu, banyak pemain yang bersama saya di Real Madrid tumbuh."
France Football telah mengumumkan para finalis Ballon d'Or 2021, dengan Messi, Lewandowski, Benzema, Jorginho dan Cristiano Ronaldo memiliki peluang yang sama untuk memenangkan penghargaan prestisius tersebut.
BACA ANALISIS LAINNYA
Pasukan Shin Tae-yong Lanjut ke Kualifikasi Piala AFC U-23, Peluangnya 50:50
Pasukan Shin Tae-yong Lanjut ke Kualifikasi Piala AFC U-23, Peluangnya 50:50
"Memiliki kualitas untuk memenangkan penghargaan ini. Masalahnya adalah banyak kali orang berpikir bahwa mereka mengejar gelar, tetapi untuk prestasi sepanjang tahun. Tahun ini akan menjadi rumit karena ada Messi, Lewandowski atau Jorginho, yang telah memenangkan Kejuaraan Eropa dan Liga Champions. Benzema telah memenangkan gelar bersama tim nasionalnya dan bersama Madrid dia bermain bagus. Dalam sepuluh tahun terakhir kita telah melihat bahwa ketika pemungutan suara tidak mudah, Messi atau Cristiano selalu menang."
BACA BERITA LAINNYA
Buntut Masalah Finansial, Richarlison Jadi Juru Selamat Everton?
Buntut Masalah Finansial, Richarlison Jadi Juru Selamat Everton?
Terkait keinginannya untuk melatih di tanah Matador, pria Italia itu tampaknya akan siap jika harus ditunjuk menjadi manajer Madrid dalam beberapa tahun mendatang menyusul pernyataannya soal Predrag Mijatović yang pernah menjadi direktur olahraga El Real.
#Retro#Mercato#RealMadrid
— Alexandre Ruiz (@alexandreruiz) August 18, 2021
On est en 2006.
Le président Ramón CALDERÓN entouré de Fabio CAPELLO (entr.), Predrag MIJATOVIĆ (dir.sportif), CANNAVARO (Juve, ballon d'or), REYES (troc Arsenal BAPTISTA), EMERSON (Juve), VAN NISTELROOY (ManUtd) et Mahamadou DIARRA (OL). pic.twitter.com/4kZxGKNQmv
"Dia adalah pemain spektakuler dengan banyak kualitas. Dia adalah seorang penyerang yang membunuhmu. Tapi saya sangat menyukainya sebagai direktur olahraga. Saya cukup beruntung bekerja dengannya di Madrid dan itu tidak buruk baginya."
"Pada akhirnya, anak-anak yang kami ajak bicara dengan Sergio (Ramos), Marcelo, Pepe ... memenangkan segalanya. Seiring waktu, banyak pemain yang bersama saya di Real Madrid tumbuh."