Graham Potter Ungkap Idola yang Membuatnya Jatuh Cinta ke Sepakbola

image

Graham Potter, manajer West Ham, mengungkapkan siapa idola sepak bolanya saat muda yang membuatnya jatuh cinta pada olahraga ini.

Graham Potter, manajer West Ham United, baru-baru ini mengungkapkan siapa ikon sepak bolanya saat masih muda. Potter, yang kembali ke dunia manajemen pada Januari 2025 setelah hampir dua tahun tidak bekerja sejak dipecat oleh Chelsea pada 2023, menggantikan Julen Lopetegui di West Ham. Meskipun awal kariernya di West Ham tidak terlalu mengesankan dengan hanya tiga kemenangan dari 13 pertandingan, Potter tetap optimis untuk membentuk tim sesuai visinya pada bursa transfer musim panas mendatang.

Diego Maradona: Idola Sepanjang Masa

Dalam sebuah wawancara di podcast Seaman Says, Potter mengungkapkan bahwa Diego Maradona adalah pemain favoritnya saat masih muda. Maradona, yang dikenal sebagai salah satu pemain terhebat sepanjang masa, memiliki karier legendaris meskipun ada beberapa masalah di luar lapangan. Potter mengagumi Maradona sejak Piala Dunia 1986, di mana Maradona menunjukkan keahliannya yang luar biasa. Potter menggambarkan Maradona sebagai pemain yang berada di atas segalanya, dengan keterampilan yang membuatnya terpesona.

Potter menyatakan, "Saya mencintai Diego Maradona. Saya mulai menyukai sepak bola saat Piala Dunia 86 dan melihatnya bermain. Saya jatuh cinta padanya. Dia adalah kebalikan dari saya dalam hal tubuh kecil, kekar, dan keterampilan. Saya melihatnya dan berpikir, wow, apa yang dia lakukan dengan bola dan bagaimana dia bermain sepak bola seperti itu, saya tidak pernah bisa melakukannya secara fisik. Semua orang bermain sepak bola, tetapi dia melakukan sesuatu yang lain. Dia berada di atas segalanya. Itu luar biasa. Melihat itu sebagai anak-anak dan bermimpi bermain seperti dia dan melakukan hal-hal yang dia lakukan sungguh menakjubkan."

Maradona, yang bermain untuk klub-klub seperti Boca Juniors, Barcelona, dan Sevilla, mencapai puncak ketenarannya saat bermain untuk Napoli dan tim nasional Argentina. Dia membawa Napoli meraih dua gelar Serie A, yang pertama dalam sejarah klub tersebut, dan menjadi pemain pertama yang memecahkan rekor transfer dunia dua kali.

Potter mengakui bahwa pengaruh Maradona pada sepak bola sangat besar, dan namanya akan tetap melegenda selama bertahun-tahun ke depan. Kekaguman Potter terhadap Maradona menunjukkan betapa besar dampak yang dimiliki pemain Argentina itu terhadap generasi pemain dan pelatih sepak bola.

Dengan pengalaman bertahun-tahun dalam sepak bola, baik sebagai pemain maupun manajer, Potter terus terinspirasi oleh bakat luar biasa yang dimiliki Maradona. Meskipun Potter tidak dapat meniru keterampilan Maradona secara fisik, dia tetap terinspirasi untuk mengejar impian dan mencapai hal-hal besar dalam kariernya.

Potter berharap dapat membawa semangat dan dedikasi yang sama ke West Ham, membentuk tim yang dapat bersaing di tingkat tertinggi. Dengan bursa transfer musim panas yang akan datang, Potter berencana untuk memperkuat skuad dan membawa West Ham ke arah yang lebih baik.

Pengaruh Maradona terhadap Potter tidak hanya terbatas pada keterampilan sepak bola, tetapi juga pada cara pandang Potter terhadap permainan. Potter melihat Maradona sebagai simbol dari apa yang bisa dicapai dengan kerja keras dan dedikasi.

Potter terus mengingat pelajaran yang dia pelajari dari menonton Maradona, dan dia berharap dapat menanamkan nilai-nilai tersebut dalam timnya di West Ham. Dengan semangat dan visi yang jelas, Potter bertekad untuk membawa West Ham ke puncak kesuksesan.

Seiring berjalannya waktu, Potter akan terus bekerja keras untuk membangun tim yang solid dan kompetitif. Dengan bimbingan dan inspirasi dari idolanya, Diego Maradona, Potter yakin bahwa dia dapat mencapai hal-hal besar di West Ham.

Potter percaya bahwa dengan dedikasi dan kerja keras, West Ham dapat mencapai kesuksesan yang mereka impikan. Dengan bursa transfer musim panas yang akan datang, Potter siap untuk membawa perubahan positif dan membentuk tim yang dapat bersaing di tingkat tertinggi.

Potter berharap dapat membawa semangat dan dedikasi yang sama ke West Ham, membentuk tim yang dapat bersaing di tingkat tertinggi. Dengan bursa transfer musim panas yang akan datang, Potter berencana untuk memperkuat skuad dan membawa West Ham ke arah yang lebih baik.

Dengan pengalaman bertahun-tahun dalam sepak bola, baik sebagai pemain maupun manajer, Potter terus terinspirasi oleh bakat luar biasa yang dimiliki Maradona. Meskipun Potter tidak dapat meniru keterampilan Maradona secara fisik, dia tetap terinspirasi untuk mengejar impian dan mencapai hal-hal besar dalam kariernya.


You Might Also Like