Frank Lampard sudah siapkan strategi lawan Chelsea di matchday pertama Liga Inggris.
Manajer Everton, Frank Lampard telah mengkonfirmasi bahwa strikernya Dominic Calvert Lewin akan absen hingga enam minggu karena cedera lutut.

Pemain berusia 25 tahun tersebut mengalami cedera dalam latihan dan sekarang akan terpaksa harus melewatkan pekan-pekan awal musim Liga Premier Inggris yang baru.

Calvert Lewin tidak selalu tampil di setiap pertandingan, tetapi ia bermain penuh di empat laga terakhir The Toffees, di mana pemain internasional Inggris itu mencetak gol penting untuk membantu klubnya bertahan di kompetisi papan atas Inggris.

Akan tetapi, Calvert Lewin sekarang harus masuk ke ruang perawatan Finch Farm, karena dia ingin kembali menjadi striker yang mencetak 16 gol dalam 33 penampilan Liga Premier seperti yang ia lakukan pada musim 2020-2021.



Fakta itu membuat pelatih Everton, Lampard frustrasi dengan cedera yang diderita striker utamanya, tetapi ia sadar bahwa hal-hal ini bisa saja terjadi.

"Kehilangan pemain seperti Dominic, kualitasnya, pada pekan menjelang pertandingan pertama jelas akan memengaruhi Anda," kata mantan gelandang Chelsea itu kepada wartawan.

“Saya pikir kita mungkin melihat sekitar enam minggu untuk cedera. Itu datang dengan wilayah pelatihan di level ini.

"Kami harus mengatasinya, pemain lain harus melangkah dan mudah-mudahan enam minggu berlalu dengan relatif cepat dan kami akan mendapatkan Dominic kembali.

“Melalui pra-musim kami terus-menerus mengomentari betapa bagusnya dia terlihat, kuat, kami sangat senang jadi ini pukulan untuk semua orang, terutama untuknya,” ujar Lampard.

Absennya Calvert Lewin membuat Lampard pusing dengan pilihan untuk pertandingan pembuka Liga Premier pada Sabtu, (6/8) melawan Chelsea. Pasalnya, ia kini tidak memiliki banyak opsi yang tersedia setelah kepergian Richarlisson ke Tottenham Hotspurs.

Richarlison adalah pencetak gol terbanyak Everton musim lalu yang telah berangkat ke Tottenham Hotspur di jendela transfer ini dengan kesepakatan £ 60 juta atau Rp1,08 triliun, sementara Salomon Rondon diskors setelah dikeluarkan dari lapangan melawan Brentford di akhir musim 2021-2022.

Lampard menyatakan bahwa dia akan memasang Dele Alli sebagai penyerang melawan pasukan Thomas Tuchel, dan dia tidak mengesampingkan kemungkinan seorang striker didatangkan sebelum jendela transfer musim panas ini ditutup.



Ketika ditanya tentang pemain potensial yang mungkin direkrut Everton, pria berusia 44 tahun itu menjawab: "Saya tidak akan berbicara tentang target lain secara individu, tetapi di area serangan itu, kami jelas sadar,” katanya.

“Kami kehilangan Richarlison yang serba bisa di lini depan, kami telah mendatangkan Dwight McNeil, tetapi kami sangat menyadari area yang ingin kami perkuat.

“Banyak klub akan bergerak dalam beberapa minggu pertama musim ini. Saya tidak setuju dengan itu tetapi memang begitulah adanya.

“Beberapa klub mungkin menyimpan kartu mereka dekat dengan dada mereka karena itu dan menunggu untuk melihat apa yang terjadi di akhir jendela. Kami tahu ke mana kami ingin pergi.

“Dalam hal musim lalu, kami finis di tempat kami berada karena suatu alasan, kami kehilangan Richarlison yang merupakan pemain besar bagi kami, jadi kami harus menilai begitu jendela ditutup,” pungkasnya.