Van Dijk bukan yang termahal, lalu siapa ?
Jika sebuah gol dapat memenangkan sebuah pertandingan, maka pertahanan adalah kunci untuk memenangkan sebuah gelar. Kalimat tersebut berlaku untuk di level klub maupun tim nasional, di mana kesebelasan yang sukses umumnya selalu memiliki pertahanan yang kokoh. Faktanya dengan sepakbola yang kian modern, para pemain bertahan tidak hanya mampu menggagalkan serangan lawan (berperan ganda) tetapi juga berperan akatif dalam hal ofensif.

Kini, mengingat tuntutan pada seorang bek yang kian kompleks, tim-tim top eropa, terutama yang berkantong tebal, tidak segan-segan mengeluarkan dana besar untuk memboyong bek berkualitas.

Pada catatan itu, inilah lima bek termahal dalam sejarah sepakbola.

5. Ruben Dias (Manchester City) - 68 juta Euro
Musim perdananya bersama The Citizens terbilang sangat sukses.

Pemain berusia 24 tahun itu langsung menjadi penggerak utama dalam pertahanan Manchester City saat anak asuh Pep Guardiola memenangkan gelar Liga Premier ketiga mereka dalam empat tahun terakhir. Dalam 32 penampilan di kompetisi utama, Dias membantu City menjaga 15 clean sheet.

Mantan pemain Benfica itu juga merupakan debutan Liga Premier pertama yang memenangkan penghargaan Premier League Player of the Season sejak Kevin Phillips pada tahun 2000.



Meski memiliki banyak catatan bagus bersama The Sky Blues, nyatanya bek tengah asal Portugal itu mengalami perjalanan yang menyedihkan di Euro 2020 bersama Selecao saat timnya harus kebobolan tujuh gol dalam empat pertandingan sekaligus gagal mempertahankan gelar eropa mereka.

4.Lucas Hernandez (Bayern Muenchen) - 80 juta Euro
Lucas Hernandez didatangkan oleh Bayern Muenchen pada musim panas 2019 usai pemain berusia 25 tahun itu memenangkan gelar Piala Dunia 2018 bersama Prancis.

Dua musim kemudian, Hernandez sukses memenangkan dua gelar Bundesliga, salah satunya ia menjadi bagian dari tim Bavaria yang meraih treble winners, tetapi sayang selama perjalanan itu pula dirinya jarang tampil. Mampu bermain sebagai bek tengah dan bek kiri, mantan pemain Atlético Madrid itu harus terhalang oleh cedera yang membuatnya hanya tampil 42 kali di Bundesliga dalam dua musim.



Kini terlepas dari banyaknya uang yang telah digelontorkan oleh manajemen Die Roten, tentu Hernandez harus bisa memenuhi label harganya dan memberikan pengingat akan kehebatannya kepada para pendukung Bayern.

3.Virgil van Dijk (Liverpool) - 84,65 juta Euro
Virgil van Dijk adalah solusi dari masalah lini belakang Liverpool, berkat kehadirannya, tim asuhan Juergen Klopp kini telah kembali menjadi tim top eropa.

Pemain Belanda berusia 30 tahun itu menjadi pemain kunci The Reds saat memenangkan Liga Champions musim 2018/2019 dan gelar liga pertama mereka dalam tiga dekade satu musim kemudian. Kuat dalam duel udara serta memiliki kemampuan tekel yang mengesankan, sangat sedikit pemain yang mampu menggiring bola melewati Van Dijk.



Setelah menderita cedera pada awal musim 2020/2021, ketidakhadirannya menyebabkan lini pertahahan Liverpool kembali goyah, hal itu dibuktikan dengan hilangnya trofi Liga Premier dari Anfield. Tidak hanya dilvel klub, Van Dijk yang juga menjadi pemain kunci Belanda, akibat dirinya absen di ajang Euro 2020, Tim Oranje secara mengejutkan harus kalah dari Rep.Ceko di babak 16 Besar.

2.Matthijs de Ligt (Juventus) - 85,5 juta Euro
Matthijs de Ligt bisa dikatakan sebagai bek muda terbaik saat ini. Pemain muda Belanda itu adalah bagian dari tim muda Ajax yang membuat kisah dongeng dengan lolos ke semifinal Liga Champions pada musim 2018/2019, menyingkirkan raksasa Italia, Juventus di babak 8 besar.

Beberapa minggu kemudian, Bianconeri langsung mendatangkan De Ligt dari Ajax dan menjadikan De Ligt sebagai salah satu bek termahal dalam sejarah sepakbola. Kini bersama Juventus, De Ligt telah sukses mencetak lima gol dalam 75 penampilan. Banyak pengamat yang menyebutkan bahwa ia akan menjadi bek terbaik di dunia dalam beberapa tahun mendatang serta calon kuat untuk menjadi kapten tim Bianconeri.



1.Harry Maguire (Manchester United) – 87,5 juta Euro
Manchester United mendatangkan Harry Maguire dengan biaya transfer sebesar 87,5 juta Euro dari Leicester, dan itu mengejutkan banyak penggemar.

Namun, setelah dua musim di klub, Maguire telah tampil cukup baik dan telah menjadi salah satu pemain United yang lebih baik. Pemain berusia 28 tahun itu bukan yang tercepat di lapangan, tetapi kemampuan duel udaranya terbilang mengesankan dan kehebatannya dalam menekel adalah salah satu yang terbaik di Inggris saat ini.



Kapten Manchester United baru-baru ini bersinar untuk Inggris di ajang Euro 2020, memenangkan 84% dari duel udaranya saat The Three Lions mencapai final. Maguire hanya melewatkan empat pertandingan liga dalam dua musim bersama Setan Merah, mencetak tiga gol dan memberikan banyak assist.