Hidup memang sebercanda itu...
Pelatih Chelsea periode 1993-96, Glenn Hoddle, punya cerita yang menarik mengenai Denis Bergkamp, pemain asal Belanda yang jadi legenda di klub rival Chelsea, yakni Arsenal. Belum lama ini, dalam sebuah kesempatan bincang-bincang di AK90s Football Podcast,  legenda sepak bola Inggris itu mengungkapkan satu fakta menarik yang selama ini tersembunyi.

Hoddle berkata bahwa Chelsea pada era kepelatihannya tepatnya musim 1995 hampir saja membeli Dennis Bergkamp dari Inter Milan, tetapi niat itu urung karena kendala finansial. Niat Hoddle untuk membeli Bergkamp ialah ingin memasangkannya dengan Ruud Gullit sebagai tandem. 

“Kami hampir mendapatkan Dennis Bergkamp dari Inter Milan. Dia tersedia tetapi kami tidak punya uang” ungkap Hoddle.



Hoddle sendiri telah lebih dulu mendatangkan Gullit dengan status bebas transfer dari Sampdoria pada Juli 1995 dan menempatkannya di lini tengah, performanya terbukti ampuh dengan dan 
Gullit mengakhiri musim sebagai pemain terbaik Liga Inggris kedua, di belakang Eric Cantona.

Gullit membantu Chelsea berkembang, ia sukses  mendapatkan sejumlah pemain papan atas seperti Mark Hughes, dan Petrescu ke Stampord Bridge.

Dan andai saja waktu itu ada nama Bergkamp di skuad The Blues, maka sejarah pastilah berjalan dengan cara yang berbeda.

"Bayangkan jika kami membeli mereka berdua saat itu," ucap Hoddle.

"Itu akan menyenangkan, tetapi Chelsea tidak dapat mengumpulkan uang pada saat itu, jadi kami hanya melewatkan kemungkinan mendapatkan Dennis Bergkamp." 

Bergkamp Jadi Legenda di Arsenal

Bergkamp justru bergabung dengan Arsenal dengan mahar waktu ini seharga 7,5 juta pounds / Rp. 144 miliar --- jika dihitung kurs sekarang.

Selama di Arsenal Bergkamp menjadi pemain yang sukses yang ikut membantu The Gunners memenangkan tiga gelar Liga Inggris dan empat Piala FA.



Atas semua pencapaiannya itu, Arsenal bahkan membuatkan patung Bergkamp di luar Stadion Emirates sebagai tanda penghormatan.