Pele meremehkan pemain yang menurut dia hanya bisa bikin gol dengan kaki kiri.
Mungkin Pele dikenal sebagai legenda hidup sepak bola yang luar biasa, namun pria asal Brasil itu tampaknya sedikit memiliki sisi arogan dengan melontarkan kata-kata kasar pada salah satu pesepakbola hebat yang pernah ada, yakni Lionel Messi.

"Bagaimana Anda bisa membuat perbandingan antara orang yang menyundul bola dengan baik, menembak dengan kaki kiri, menembak dengan kaki kanan, dan orang lain yang hanya menembak dengan satu kaki, hanya memiliki satu keterampilan dan tidak menyundul bola dengan baik?” ujar Pele kepada harian asal Brasil Folha de Sao Paulo pada 2018 lalu.

Ucapan itu agaknya kini menjadi sebuah omong kosong belaka karena Messi nyatanya mampu membantah hal itu semua. Messi mungkin bukan pemain yang hebat dalam duel udara seperti Cristiano Ronaldo atau pemain yang hebat dalam menggunakan kaki kiri dan kanannya dengan baik seperti Santi Cazorla, tapi tidak dapat disangkal bahwa sundulan dan keterampilan kakinya yang lemah masih berada di kelas dunia.

Musim 2014/15 yang sangat impresif

Mungkin salah satu musim sempurna La Pulga selama 17 tahun berkarier adalah di musim 2014/15. Membentuk trisula paling mematikan di dunia bersama Luis Suarez dan Neymar, Messi menjadi inspirator Blaugrana untuk memenangkan gelar Liga Champions ke-5 mereka di Berlin.

Dan La Pulga terlebih dahulu membungkam perkataan Pele di babak penyisihan grup saat ia sukses mencetak hat-trick dengan menggunakan kaki terlemahnya (kanan) saat menang 4-0 di APOEL Nicosia. Begitu Suarez membuka skor dengan gol pertamanya untuk tim Catalan, Messi mengingatkan dunia bahwa ia lebih dari mampu untuk mencetak gol menggunakan kaki kanannya dalam bentuk treble winners.

Hattrick Messi menggunakan kaki terlemahnya

Messi membuka skor dengan menunjukkan insting mencetak golnya yang luar biasa di depan penjaga gawang, sebelum menghasilkan salah satu penyelesaian klasik satu lawan satu untuk yang kedua kalinya. Tapi gol ketiga menggunakan kaki kanannya agak istimewa, karena di momen tersebut, Messi tidak hanya menunjukan bakatnya, namun juga cerdas dalam melihat situasi dengan membiarkan rekannya, Pedro Rodriguez mengambil bola terlebih dahulu baru mengoper kepada dirinya dan menyelesaikan operan tersebut dengan kaki kanannya.



Mungkin Pee kini menyesal telah mengeluarkan kata-kata yang tidak layak kepada kapten timnas Argentina tersebut.

Satu hal yang pasti, meksi memang secara statistik Messi memang kalah jauh dari Ronaldo dalam penggunaan kaki serta kepala, namun bakat Messi yang sangat genuine membuat dirinya berbeda dengan pesepakbola pada umumnya, bahkan jika kaki kirinya adalah salah satu ‘senjata’ paling mematikan dalam sejarah olahraga, Messi memang seharusnya tak perlu membutuhkan bagian lemah dari dirinya untuk mengangkat gelar Ballon d'Or.