Libero.id - Sponsor kaos Chelsea telah menangguhkan kesepakatannya dengan raksasa Liga Premier setelah pemilik klub, Roman Abramovich terkena sanksi pemerintah Inggris.

Three mengatakan telah meminta Chelsea untuk menghapus logonya dari kaos tim dan di stadion Stamford Bridge.

Perusahaan telekomunikasi itu mengatakan penangguhan itu adalah hal yang benar untuk dilakukan. Kesepakatan itu dilaporkan bernilai sekitar £ 40 juta per tahun.

Oligarki Rusia, Abramovich, yang juga memiliki kewarganegaraan Israel dan Portugis, sebelumnya telah difoto dengan presiden Rusia Vladimir Putin.

Putin bulan lalu memerintahkan invasi ke Ukraina, yang telah menyebabkan kematian dan kehancuran di negara itu.

Abramovich adalah salah satu dari tujuh oligarki yang menghadapi sanksi pada Kamis, dengan asetnya dibekukan, sebuah langkah yang memiliki dampak besar bagi Chelsea.

The Blues telah diberikan lisensi olahraga khusus untuk dapat melanjutkan perdagangan sebagai klub sepak bola, tetapi jalan mereka menghasilkan uang telah dibatasi di banyak bidang.

Sekarang Three telah menyatakan pendiriannya, dengan juru bicara mengatakan "Mengingat sanksi pemerintah yang baru-baru ini diumumkan, kami telah meminta Chelsea Football Club untuk sementara menangguhkan sponsor kami terhadap klub, termasuk penghapusan merek kami dari kaus dan di sekitar stadion sampai lebih lanjut.

"Kami menyadari bahwa keputusan ini akan berdampak pada banyak penggemar Chelsea yang mendukung tim mereka dengan penuh semangat. Namun, kami merasa bahwa mengingat situasinya, dan sanksi pemerintah yang berlaku, itu adalah hal yang benar untuk dilakukan."

Chelsea mengumumkan ikatan mereka dengan Three pada Januari 2020, dengan kesepakatan dimulai pada musim berikutnya.

(wigih pambudi/wp)