Libero.id - Liga Premier telah banyak memperlihatkan striker dengan keahlian dalam mencetak gol. Dari Wayne Rooney, Sergio Aguero, hingga kini Harry Kane. Kapten Timnas Inggris kini telah mencatatkan namanya sebagai salah satu pencetak gol terbesar dalam sejarah Liga Premier.
Bintang Tottenham Hotspur itu telah menjadi pemain yang luar biasa bagi klubnya sejak melakukan debut pada 2012 di papan atas Inggris. Dia saat ini sedang berjuang memimpin skuad asuhan Antonio Conte untuk finis di posisi 4 besar klasemen Liga Premier.
Dalam rekor individu, Kane baru-baru ini menjadi pencetak gol terbanyak kelima (178 gol) di Liga Premier, melampaui Frank Lampard (177 gol). Dia juga menjadi pencetak gol terbanyak yang pernah ada dalam pertandingan tandang dengan mencetak (95 gol) di papan atas Inggris, melampaui Wayne Rooney (94).
Dia mencapai kedua prestasi ini dengan mencetak gol dalam kemenangan 2-0 Spurs atas Brighton & Hove Albion pada Kamis (17/3/2022).
Menariknya, pemain berusia 28 tahun itu telah mencetak gol hampir di setiap tim Liga Premier yang pernah dia hadapi. Bahkan, beberapa klub di Liga Premier dijadikan langganan Kane mencetak gol. Itu membuat beberapa klub membenci penampilannya, hanya karena berapa kali dia mencetak gol ke gawang mereka.
Pada catatan itu, mari kita 5 klub di Liga Premier yang paling banyak dijebol oleh Harry Kane.
5. Southampton (7 gol)
Kane menyukai gol melawan The Saints dan penampilannya melawan mereka selalu menjadi yang terbaik. Dia telah mencetak gol melawan mereka musim ini dalam hasil imbang 1-1 pada akhir Desember 2021.
Southampton adalah tim yang tidak takut melakukan serangan, tapi itu membuat mereka memiliki banyak ruang di belakang untuk dieksploitasi. Mereka tidak pernah menjadi salah satu tim yang lebih tegas dalam bertahan di Liga Premier. Striker Inggris itu selalu memanfaatkan hampir setiap kesempatan untuk mencetak gol melawan mereka.
Faktanya, dia telah mencetak tujuh gol dalam 10 pertemuan liga terakhir Tottenham melawan tim yang bermarkas di Saint Mary’s. Kane sedang dalam perburuan untuk menjadi pencetak gol terbanyak sepanjang masa di Liga Premier. Dia bisa mencetak lebih banyak gol melawan tim yang berbasis di pantai selatan Inggris untuk membantunya mencapai rekor itu.
4. Arsenal (8 gol)
Salah satu pertandingan terbesar musim ini untuk Tottenham adalah pertarungan melawan rivalnya di London Utara, Arsenal. Mereka telah menikmati kesuksesan yang cukup besar dalam pertandingan ini dalam beberapa tahun terakhir.
Tapi, pemain Inggris itu selalu menjadi episentrum sebagian besar derby London Utara karena telah mencetak total 11 gol melawan The Gunners. Dia telah mencetak 8 gol dalam 12 pertandingan terakhir melawan Arsenal. Faktanya, gol terakhir yang dia cetak melawan The Gunners membuat Kane menjadi pencetak gol terbanyak dalam derby London Utara.
Gol itu datang dalam kemenangan 2-0 pada Desember 2020. Tottenham belum bermain melawan Arsenal untuk kedua kalinya musim ini dan Kane akan berusaha menambah golnya melawan rival terberat mereka.
3. West Ham United (11 gol)
West Ham United memang berkembang dalam menemukan perfoma terbaik mereka, bahkan dalam beberapa musim terakhir West Ham telah bersaing untuk sepakbola Eropa. Namun, Kane juga menikmati laju yang sukses melawan West Ham dalam setengah dekade terakhir.
Kapten Inggris itu cepat, pintar, dan elegan di depan gawang. Meskipun The Hammers memiliki pertahanan yang bagus dalam beberapa tahun terakhir, superstar Tottenham itu telah menemukan cara untuk melewati lini pertahanan mereka. Meskipun dia telah mencetak 11 gol melawan West Ham sepanjang kariernya, 8 gol terakhir tercipta dalam 11 pertemuan liga terakhir. Kane akan bermain melawan West Ham untuk kedua kalinya musim ini pada Minggu, (20/3/2022). Tidak mengherankan jika dia bakal mencetak gol ke gawang klub London Timur itu.
2. Everton (13 gol)
Everton dan Tottenham telah menghasilkan beberapa pertandingan luar biasa dalam beberapa musim terakhir. Namun, kiper The Toffees, Jordan Pickford, sering gagal mengalahkan kapten nasionalnya dalam pertandingan tersebut.
Statistik aneh yang dimiliki Kane melawan The Toffees adalah dia telah mencetak dua gol dalam satu pertandingan pada enam kesempatan melawan Everton. Jadi, selain golnya dalam kemenangan 1-0 pada Mei 2015, dia selalu mencetak gol lebih dari sekali.
Dua gol terakhirnya juga datang ketika Tottenham menang telak 5-0 atas Everton bulan lalu, yang juga merupakan kemenangan terbesar klub musim ini. Dengan pemain timnas Inggris yang masih haus mencetak gol, dia pasti akan menghantui klub Merseyside di tahun-tahun mendatang.
1. Leicester City (18 gol)
Sebelum dipromosikan ke tim senior di Tottenham, Harry Kane menghabiskan satu musim dengan status pinjaman di Leicester City. Namun, tidak ada cinta yang terjalin antara dia dan The Foxes. Pasalnya, Kane tak tanggung-tanggung dan tanpa belas kasihan. Dia telah mencetak 18 gol ke gawang mantan klubnya itu.
Dalam 10 pertemuan liga antara kedua klub, Kane telah mencetak 12 gol. Ini termasuk empat golnya dalam kemenangan Tottenham 6-1 pada Mei 2017. Bintang Tottenham ini juga mencetak gol dalam kemenangan tipis 3-2 melawan Leicester pada Januari.
Steven Bergwijn mencetak dua gol di perpanjangan waktu, dengan pemain Inggris itu membantu gol penentu kemenangan. Untuk menambah masalah Leicester, mereka belum bermain melawan Spurs untuk kedua kalinya musim ini pada 30 April.
Kane suatu hari nanti bisa memecahkan rekor Alan Shearer dengan 260 gol Liga Premier. Banyak hal yang mungkin terjadi karena kecemerlangannya melawan Leicester selama bertahun-tahun.
(atmaja wijaya/yul)
Opini