Libero.id - Pelatih Inter Milan Antonio Conte merasa Dewi Fortuna menjauhi Inter dalam kekalahan 1-2 mereka dari Sampdoria pada lanjutan Serie A, Minggu malam. "Kami pantas mendapatkan lebih, itu pertandingan yang aneh,” ujar Conte seusai laga.

Inter berpeluang unggul ketika mendapat hadiah penalti. Tapi tendangan Alexis Sanchez berhasil diselamatkan Emil Audero Muljadi. Kemudian Antonio Candreva mengonversi tendangan penalti Sampdoria sebelum gol kemenangan Keita Balde Diao. Baik Candreva maupun Keita Balde sama-sama pernah membela Inter Milan.

Sundulan Stefan de Vrij di babak kedua sudah terlambat untuk membalikkan keadaan, mengakhiri rentetan delapan kemenangan Serie A Inter.

“Itu adalah pertandingan yang cukup aneh. Kami menemukan diri kami beralih dari situasi mendapat penalti yang gagal menjadi kebobolan dua gol secara berurutan,” kata sang pelatih kepada Sky Sport Italia.

“Jelas itu menimbulkan kesulitan, tapi tim telah bermain bagus dan menciptakan banyak peluang mencetak gol. Itu adalah pertandingan yang aneh.”

“Terkadang Anda pantas untuk kalah, dalam situasi lain seperti hari ini, itu tidak berjalan sesuai keinginan Anda. Kami bahkan bisa mencetak gol lewat rebound dari penalti, tapi membentur tiang gawang.”

“Sulit untuk bangkit dari ketertinggalan 0-2, meskipun kami berusaha sampai akhir.”

Inter sangat merindukan Romelu Lukaku, yang hanya cukup fit untuk peran dari bangku cadangan karena masalah pada ototnya.

“Ini bukan pertama kalinya kami bermain tanpa Romelu. Semua orang tahu kualitas yang dia miliki, tapi dia tidak dalam kondisi 100 persen.”

“Ini mengecewakan, karena saya pikir kami pantas mendapatkan lebih. Kami perlu menganalisis apa yang benar, apa yang salah, tetapi itu adalah permainan yang aneh. Para pemain memberikan segalanya, tetapi Dewi Fortuna melupakan kami sepenuhnya hari ini.”

Apakah Inter baru terbangun saat menerima pukulan di awal-awal laga?

“Mempertimbangkan semua peluang yang kami ciptakan dan berhasil dikonversi, kami melakukannya dengan sangat baik dengan para penyerang, gelandang dan juga para pemain bertahan. Apa yang kurang dari kami musim ini mungkin adalah sedikit keseimbangan, di mana kami kebobolan terlalu banyak gol, tapi saya tidak memiliki keluhan tentang permainan menyerang kami dan cara kami menempati area penalti.”

Christian Eriksen masuk selama 20 menit melawan Sampdoria, secara substansial lebih banyak menit dari biasanya.

“Saya mencoba memanfaatkan opsi yang tersedia berdasarkan situasinya. Saya siap membantu sepenuhnya klub dan keputusan apa pun yang mereka buat di bursa transfer, jadi tidak ada lagi yang bisa saya lakukan.”

“Klub tahu betul apakah perlu ada pemain yang keluar atau masuk. Saya hanya bekerja, seperti yang telah saya lakukan sejak saya tiba di Inter. Setiap keputusan yang dibuat akan selalu saya bagikan.”

Antonio Conte menempatkan Romelu Lukaku di bangku cadangan karena pemain Belgia itu mengalami cedera otot ringan akhir pekan lalu. Mantan bintang Manchester United itu bermain di babak kedua.

“Keluarnya Lukaku sedikit membantu kami,” kata pelatih Sampdoria Claudio Ranieri mengakui.

"Jika dia berada di lapangan sejak awal, kami akan lebih menderita."

Ranieri juga memberi nasihat untuk klubnya.

“Lapangan di Marassi dalam kondisi buruk, di Genoa selalu hujan, bapa susahnya membeli penutup lapangan?”