Libero.id - Setelah pensiun dari sepak bola profesional, striker asal Uruguay yang kini memperkuat Atletico Madrid yakni Luis Suarez pasti akan meninggalkan warisan yang rumit. Pasalnya, Suarez adalah salah satu pemain pertama yang dalam sejarah dijuluki sebagai, “manusia setengah vampire.”
Sebutan itu tak lepas dari aksi-aksi nyentrik Suarez selama kariernya. Ia 'menceburkan' giginya sendiri ke sejumlah korban, ya, dalam arti kata lain: Suarez pernah menggigit lawan mainnya. Benar-benar menggigit.
Giorgio Chiellini bek beken asal Italia adalah cerita yang paling masyhur. Momen gigitan Suarez itu terjadi pada Piala Dunia 2014, dimana saat kedudukan imbang 1-1, memasuki menit 80 Suarez mendapat kesempatan di kotak penalti dan demi menjadi bek yang baik, Chiellini lantas menghalangi Suarez, mantan juru gedor Barcelona itu kemudian menggigit pundak Chiellini.
Bermula dari itu jugalah kecenderungan menggigit Suarez mulai disadari publik sepak bola yang lebih luas. Striker veteran itu telah memberikan kita wawasan tentang cara kerja hatinya yang aneh, tak terhitung berapa kali jumlah aksi-aksi ngawur sepanjang kariernya, dan itu tidak terbatas pada gigitan.
Ada hasrat membara untuk menang yang mengalir di nadinya dan Suarez merasa sulit untuk menahan itu. Tapi justru itu jugalah yang membuatnya menjadi pemain sepak bola yang fenomenal dan pencetak gol tokcer.
Demi hal itu, beberapa media telah mengumpulkan momen yang berkaitan dengan pemain berusia 33 tahun itu, Suarez kerap dianggap memanfaatkan ilmu hitam dalam sepak bola, terutama untuk kemampuannya diving. Tentu saja itu lelucon.
Sekarang salah satu momen paling ikoniknya muncul kembali di media sosial.
Saat itu, Suarez benar-benar membuat geleng-geleng para penggemar, kali ini terjadi pada saat dimana Uruguay menang 1-0 atas Chile pada kompetisi Copa America tahun 2019. Ketika itu seorang suporter nekad masuk lapangan dan menerobos barisan penjaga pada menit ke-72, melihat itu, bek Chile mengambil inisiatif untuk menghentikan fans itu.
Fans yang masuk dengan mengenakan kostum ayam di Stadion Maracana itu langsung dijegal dengan tendangan oleh Gonzalo Jara. Misi tercapai, tapi beda dengan sudut pandang Suarez.
Pemain yang memang terkenal bengal itu justru segera berlari ke arah wasit Raphael Claus dengan lengan terangkat, Suarez memberi isyarat dan mendesak wasit untuk memberi kartu merah kepada Jara.
Sontak laga terakhir di Grup C antara La Roja melawan timnas Uruguay itu yang dihelat pada Selasa (25/6/19) yang lewat menuai kebingungan dan kemudian tawa di kemudian hari. Bahkan jika Anda sudi untuk melihat videonya di bawah ini :
Wasit memilih untuk menyimpan kartunya tapi Suarez juga lolos dari hukuman apa pun meski begitu terang-terangan melanggar aturan. Apa pun pendapat Anda tentang Suarez, sulit untuk tidak menertawakan keberaniannya yang kadang tak tahu malu. Dasar Suarez yang konyol.
Opini