Kisah Sven Mislintat, Pemandu Bakat Terbaik di Jerman Penemu Banyak Pemain Top

"Dijuluki Si Mata Berlian. Menemukan Robert Lewandowski, Shinji Kagawa, Ousmane Dembele, Mario Goetze dll. Manusia langka!"

Biografi | 22 January 2021, 03:57
Kisah Sven Mislintat, Pemandu Bakat Terbaik di Jerman Penemu Banyak Pemain Top

Libero.id - Siapa pelatih sepakbola terhebat di Jerman masa kini? Jika patokannya trofi, status itu menjadi milik Joachim Loew atau Juergen Klopp. Tapi, jika parameternya pemain yang dibina, Sven Mislintat layak dikedepankan.

Tidak seperti Loew atau Klopp yang populer, tidak banyak orang di luar Jerman yang mengenal Mislintat. Itu wajar karena selama bertahun-tahun, pria yang sekarang menjabat sebagai Direktur Olahraga VfB Stuttgart tersebut selalu bekerja di belakang layar. Dia senyap, tapi mematikan.

Lahir di Dortmund, 5 November 1972, Mislintat memiliki lisensi pelatih UEFA Pro. Dia juga mencantumkan kata pelatih sebagai pekerjaan di semua kartu identitasnya. Mislintat juga lebih senang disebut pelatih, ketimbang manajer, direktur, atau apapun yang berhubungan dengan manajemen.

Meski mengaku sebagai pelatih, Mislintat tidak pernah menukangi klub sepakbola. Dia menghabiskan sebagian besar waktunya di belakang layar untuk membantu pelatih kepala menemukan bakat-bakat terbaik dari seluruh dunia sebagai talent scout. Dia juga menjadi analis pertandingan yang membantu pelatih utama menentukan taktik dan strategi.

Dijuluki "Mata Berlian", Mislintat memulai pekerjaannya di Borussia Dortmund pada 1 Juli 1998. Saat itu, dia ditunjuk sebagai match analyst. Mislintat bekerja hingga 2006. Tapi, di sela-sela bekerja untuk Dortmund, dia sempat diminta membantu tim nasional Jerman di Piala Dunia 2002.

Namun, setelah 2006, Mislintat ditunjuk kepada pemandu bakat Dortmund. Lalu, menjadi kepala pemandu bakat dan selanjutnya ditunjuk sebagai Direktur Olahraga di Signal Iduna Park hingga 2017.

Dalam periode yang sangat panjang itu, tentu banyak hal yang dipersembahkan Mislintat kepada Dormund. Menggunakan kombinasi insting, pengalaman, dan ilmu, Mislintat menjadi orang yang paling bertanggung jawab atas kedatangan sejumlah pemain hebat Dortmund pada 1998 hingga 2017.

Siapa saja mereka? Robert Lewandowski, Shinji Kagawa, Mats Hummels, Neven Subotic, Jakub Blaszczykowski, Ousmane Dembele, Mario Goetze, Marco Reus, Christian Pulisic, hingga Pierre-Emerick Aubameyang. Pemain-pemain itu didatangkan Mislintat saat masih hijau sebelum dimatangkan dan dijual dengan harga mahal.

Salah satu yang cukup berkesan bagi Dortmund adalah usaha Mislintat saat membuju Kagawa pada 2010. Saat itu, pemain Jepang tersebut baru berusia 21 tahun dan masih membela Cerezo Osaka. Mislintat terbang ke Negeri Sakura 6 kali dan merekam video aksi Kagawa selama berjam-jam untuk analisis.

Itu terbukti menjadi momen yang mengubah karier bagi semua orang yang terlibat. Kagawa kemudian menjadi anggota penting dari kampanye perebutan gelar Dortmund pada 20109/2011 dan 2011/2012. Dari pemain yang tidak dikenal, Kagawa berubah menjadi pesepakbola terbaik Asia di Eropa pada masa itu.

Bukti lain pengakuan kehebatan Mislintat adalah saat Kagawa pindah ke Manchester United dengan biaya transfer yang jauh lebih besar dari uang yang telah dibayarkan Dortmund ke Osaka. Dortmund untung besar!

"Pemain kunci untuk karier saya adalah Kagawa. Jika anda dapat menemukan pemain muda di Divisi II dan dia mendaftar dengan sedikit bayaran dan kemudian membuat dampak di Bundesliga, itulah momen penting yang dibutuhkan semua orang dalam karier mereka," kata Mislintat kepada SoccerDays.

Contoh lain ada pada kasus Lewandowksi. Pada 2010 dia juga membantu mendatangkan striker muda Polandia yang berbakat itu ke Dortmund. Meski butuh beberapa tahun untuk benar-benar berkembang dengan sergam kuning-hitam, Lewandowski sekarang menjadi salah satu striker terbaik di dunia.

Dengan kondisi seperti itu, Mislintat adalah orang di belakang layar yang membantu membangun tim yang membuat Klopp terkenal ke seluruh penjuru bumi dan akhirnya memimpin Liverpool menjuarai Liga Champions 2018/2019 maupun Liga Premier 2019/2020.

Ketika Klopp meninggalkan Jerman, Mislintat juga mencari tantangan baru di Inggris. Pada 2017, dia didapuk sebagai kepala perekrutan pemain The Gunners. Meski hanya 2 tahun, tangan dingin Mislintat berjasa pada perekrutan Lucas Torreira, Matteo Guendouzi, dan Bernd Leno.

Mislintat meninggalkan Arsenal setelah kurang sejalan dengan kebijakan Unai Emery maupun manajemen tim London Utara tersebut. Tidak butuh waktu lama sebagai pengangguran, Mislintat segera mendapatkan pekerjaan baru di Stuttgart. Dia ditunjuk sebagai Direktur Olahraga pada 2019.

Baca Berita yang lain di Google News




  • 0%Suka
  • 0%Lucu
  • 0%Sedih
  • 0%Kaget

Opini

(500 Karakter Tersisa)

Artikel Pilihan


Daun Media Network