Libero.id - Dalam setahun pemain dapat melakukan perpindahan klub, ketika jendela transfer dibuka dua periode: musim panas dan musim dingin. Tapi, di luar itu, masih ada pemain yang bisa melakukan perpindahan klub dengan syarat tertentu.
Berdasarkan regulasi yang ditetapkan, pemain yang terikat kontrak hanya boleh berpindah ke klub baru pada periode Juli-Agustus dan Januari-Februari setiap tahun. Karena itu, pada dua jendela itu lalu-linta perpindahan pemain sangat ramai.
Dalam regulasi yang sama, disebutkan bahwa perpindahan pemain di luar dua jendela transfer tetap diizinkan dengan syart-syarat tertentu. Salah satunya adalah pemain free agent yang tidak terikat kontrak dengan klub manapun atau meminta pemutusan kontrak dari klub lama. Ada juga pengecualian khusus seperti klub sedang krisis cedera pemain.
Pemain dalam kategori ini bisa bergabung dengan klub yang diinginkan selama klub belum melebihi kuota dari liga tempatnya bernaung. Bisanya, pemain-pemain ini hanya mengikat kontrak jangka pendek. Misal, tiga bulan, enam bulan, hingga setahun. Tapi, dalam beberapa kasus juga diizinkan jangka menengah.
Nah, berikut ini 9 pemain pada musim 2021/2022 yang berpindah klub di luar dua jendela transfer:
1. Dani Alves (Barcelona)
Dani Alves membuat hampir 250 penampilan liga pada periode pertama di Barcelona. Dia adalah bek kanan terbaik yang tak terbantahkan. Juventus dan Paris Saint-Germain kemudian yang bergantian menikmati jasanya sebelum kembali Sao Paulo pada 2019.
Tapi, pada 10 September 2021, perwakilan Alves menyampaikan kepada Sao Paulo bahwa kliennya tidak akan lagi berlatih dan kemudian bermain untuk klub tersebut menyusul perselisihan mengenai image right yang belum dibayar. Kontraknya dihentikan enam hari kemudian.
Dua bulan berselang, Barcelona mengumumkan kesepakatan untuk mengontrak Alves hingga akhir musim. Dia kembali ke rumah lama dengan Xavi Hernandez yang kini sudah menjadi pelatih.
2. Nicolas Nkoulou (Watford)
Nicolas Nkoulou pernah menghabiskan beberapa musim di Ligue 1 sebagai talenta muda masa depan AS Monaco. Setelah bergabung dengan Marseille dan Lyon, dia bergabung dengan tim Serie A, Torino pada 2018. Di sana, dia membuat tidak kurang dari 135 penampilan.
Bek berusia 31 tahun itu sekarang kembali pindah. Dia pergi ke klub Liga Premier, Watford, dengan kontrak jangka pendek pada 7 Oktober 2021 setelah sempat menjadi free agent sebulan. Kontraknya di Torino pada akhir musim lalu dihentikan dan ternyata tidak banyak klub yang berminat selama musim panas.
Debutnya terjadi di Goodison Park dalam kemenangan comeback sensasional 5-2 atas Everton. Saat itu Claudio Ranieri memperkenalkannya dengan 14 menit tersisa.
3. Serge Aurier (Villarreal)
Serge Aurier punya kasus yang aneh dengan Tottenham Hotspur. Pada akhir musim lalu, dia sebenarnya mendapatkan tawaran perpanjangan kontrak. Rumor juga berhembus kencang tentang ketertarikan beberapa klub besar di Inggris, yang salah satu satunya Manchester City.
Tapi, hingga penutupan jendela transfer, semua spekulasi tidak ada yang benar. Bahkan, secara mengejutkan Aurier memilih mengakhiri kontrak pada 31 Agustus 2021 tanpa memiliki klub baru.
"Saya benar-benar menikmati waktu saya di Spurs dan ingin berterima kasih kepada klub dan para penggemar. Tapi, saya merasa sekarang adalah waktu yang tepat bagi saya untuk pindah ke tantangan baru," kata Aurier.
Menyandang status free agent selama satu bulan, Aurier akhirnya bergabung ke Villarreal pada 4 Oktober 2021. Aurier dikontrak hingga akhir musim 2021/2022, dengan opsi memperpanjang dua tahun.
4. Fernando Llorente (Eibar)
Fernando Llorente sempat menjadi penyerang kelas satu di sejumlah klub Spanyol, Inggris, hingga Italia. Pada 27 Januari 2021, Llorente menandatangani kontrak 1,5 tahun dengan Udinese. Tapi, pada Agustus dia memutuskan pergi tanpa tahu klub tujuan. Kemudian, pada 27 Oktober 2021, setelah tiga bulan tanpa klub, Llorente bergabung dengan Eibar dalam kontrak jangka pendek.
5. Sergio Romero (Venezia)
Selama tinggal di Manchester United, Sergio Romero adalah penjaga gawang cadangan terbaik Liga Premier. Itu karena statusnya sebagai pemain nasional Argentina dan kiper pilihan pertama sampai digantikan Emiliano Martinez.
Pada 31 Agustus 2021, Romero memutuskan meninggalkan MU setelah kontraknya tudak dilanjutkan tanpa tahu klub tujuan berikutnya. Sempat menganggur sepanjang September, Romero akhirnya dikontrak Venezia pada 11 October 2021.
6. Robbie Brady (Bournemouth)
Robbie Brady lulus dari Akademi MU. Dan, setelah memantapkan dirinya di Hull City sebagai pemain pinjaman, dia semakin meningkat di Norwich City. Kemudian, melanjutkan karier dengan Burnley. Pemain Irlandia itu membuat lebih dari 80 penampilan liga.
Tapi, entah mengapa, pada 27 Mei 2021, Brady memutuskan kontrak dengan Burnley tanpa punya klub baru. Dia sempat menganggur empat bulan sebelum akhirnya ditampung Scott Parker di Bournemouth sejak 18 Oktober 2021.
7. Antonio Mirante (AC Milan)
Antonio Mirante bergabung dengan AS Roma dari Bologna pada 22 Juni 2018 dan menandatangani kontrak tiga tahun. Pada hari yang sama kedua klub juga mengumumkan Lukasz Skorupski telah bergabung dengan Bologna dari Roma. Mirante kemudian datang ke Roma dan diberi nomor punggung 83.
Setelah kontraknya berakhir pada 31 Juni 2021, Mirante menjadi pengangguran. Dia melamar ke sejumlah klub dengan hasil mengecewakan. Lalu, pada 13 Oktober 2021, Mirante menandatangani kontrak dengan AC Milan hingga 30 Juni 2022 untuk mengisi tempat Mike Maignan yang absen dua bulan karena cedera.
8. Lamin Kone (Lausanne)
Lamine Kone pernah bermain untuk Sunderland pada 2016-2019. Kemudian, dia bergabung dengan Strasbourg. Tapi, masa kerja Kone berakhir pada 31 Juni 2021 saat kontraknya habis. Sempat menganggur empat bulan, Kone akhirnya lolos trial di klub Swiss, Lausanne.
9. Milan Lalkovic (Boston United)
Milan Lalkovic merupakan jebolan Akademi Chelsea. Setelah lulus pemain asal Slovakia itu pulang ke kampung halaman setelah sempat dipinjamkan ke beberapa klub dalam maupun luar Inggris. Klub terakhirnya Boston United, yang mengontraknya pada Oktober 2021 setelah putus kontrak dengan Pribram setelah hanya bermain beberapa bulan.
(atmaja wijaya/anda)
Opini