Libero.id - Joaquin membayangkan final Copa del Rey yang akan datang sebagai hal yang indah setelah dia membantu Real Betis melaju ke babak final dan akan berhadapan dengan klub lamanya, Valencia.

Tim asuhan Manuel Pellegrini bermain imbang 1-1 dengan Rayo Vallecano di leg kedua semifinal Kamis untuk maju ke final Copa kelima mereka dengan kemenangan agregat 3-2.

Tendangan bebas yang menakjubkan dari Bebe tampaknya telah membuat pertandingan ke perpanjangan waktu, tetapi Borja Iglesias mencetak gol pada injury time untuk Betis setelah pemain pengganti Joaquin memberikan Sergio Canales dengan umpan terobosannya.

Valencia telah mengamankan tempat mereka di final pada hari Rabu, tendangan halus Goncalo Guedes mengamankan kemenangan 1-0 atas Athletic Bilbao dan kemenangan agregat 2-1.

Joaquin, yang akan berusia 41 tahun pada Juli tahun ini, sekarang berharap untuk memenangkan Copa untuk ketiga kalinya dalam karirnya, setelah melakukannya dengan Betis pada tahun 2005 dan Valencia tiga tahun kemudian.

Ketika ditanya tentang prospek menghadapi mantan timnya, Joaquin berkata: "Ya Tuhan, hal yang sangat indah."

"Kami akan menikmati diri kami sendiri karena kami pantas mendapatkannya. Pada hari Minggu, kami memiliki pertandingan yang sulit untuk terus memimpikan Liga Champions."

"Saya telah memenangkan satu Copa bersama Betis dan satu lagi dengan Valencia, dan saya telah memainkan final bersama Fiorentina di Coppa Italia pada tahun 2014."

Ada perayaan liar di dalam dan di luar Benito Villamarin, dan Joaquin berjanji dia juga akan menghormati kesempatan itu setelah dia melihat keluarganya.

"Aku tidak akan keluar hari ini," katanya.

"Istri saya berkata kepada saya bahwa saya akan menunggumu, jadi saya akan pulang untuk berganti pakaian. Jika kita ditahan di sini terlambat maka saya harus mengenakan pakaian olahraga Betis!"

"Tapi saya ingin melihat istri dan anak perempuan saya, yang menderita seperti semua penggemar Betis, dan seperti yang saya alami. Sungguh kegembiraan yang luar biasa."

(wigih pambudi/wp)