Libero.id - Brendan Rodgers memuji mentalitas Wesley Fofana, menyusul golnya untuk membawa Leicester City ke perempat final Europa Conference League.

Leicester kalah 2-1 pada malam itu, tetapi gol Fofana membuat Leicester unggul agregat 3-2.

Pemain Prancis berusia 21 tahun itu tidak bermain sejak kakinya patah di pramusim, tetapi dengan cepat dia beradaptasi dengan atmosfer Eropa yang tegang.

Rodgers menyoroti itu adalah tanda kualitas untuk pemain top.

"Dia pemain yang luar biasa, itulah yang dilakukan pemain top," kata Rodgers kepada BT Sport pasca pertandingan.

"Dia baru kembali berlatih beberapa minggu tetapi dia ingin pergi dan menunjukkan tekad itu." 

"Itu mentalitas pemain top, dia prospek yang bagus. Sekarang dia hanya harus mencoba dan meningkatkan kebugarannya. Dia luar biasa pada malam itu."

Fofana menyamakan kedudukan pada menit ke-51, memberi Rennes tugas yang cukup besar untuk akhirnya membalikkan keadaan.  Rodgers masih kritis terhadap kinerja timnya, tetapi tetap merasa lega bahwa kemajuan telah diamankan.

"Saya pikir dengan bola kami benar-benar buruk," katanya.

"Sepak bola kami dalam pertandingan, terutama di babak pertama, tidak mendekati apa yang saya harapkan. Apa yang kami tunjukkan malam ini adalah karakter nyata, terutama dengan para pemain yang hilang dan banyak pemain muda yang mencicipi level ini untuk pertama kalinya. Ini karakter untuk membangun bagi mereka."

"Kami harus menunjukkan ketahanan. Anda dapat melihat mereka tim yang bagus, Rennes, jadi untuk melewatinya adalah perasaan yang fantastis. Kami tahu mereka akan membuat awal yang cepat dan mengejar kami."

"Mereka juga mendapat gol awal, tetapi kami menunjukkan mentalitas yang bagus, tingkat konsentrasi yang bagus."

(wigih pambudi/wp)