Tuchel Tak Menyesal Setelah Chelsea Disingkirkan Madrid dari Liga Champions

"Menurut Tuchel itu adalah kelalahan yang patut untuk dibanggakan"

Berita | 13 April 2022, 11:15
Tuchel Tak Menyesal Setelah Chelsea Disingkirkan Madrid dari Liga Champions

Libero.id - Pelatih Chelsea, Thomas Tuchel, menegaskan dia tidak menyesal setelah timnya tersingkir secara dramatis di perempat final Liga Champions dari Real Madrid pada Rabu (13/4/22) di Santiago Bernabeu.

The Blues membalikkan keunggulan 3-1 Madrid dari leg pertama pekan lalu melalui goll dari Mason Mount, Antonio Rudiger dan Timo Werner, namun tendangan voli Rodrygo memaksa pertandingan berlanjut ke perpanjangan waktu.

Karim Benzema kembali menunjukkan kualitasnya sebagai striker yang mematikan, tepat di menit ke-96 ia sukses cetak gol untuk Madrid, dan gol itu sekaligus memastikan kemenangan agregat 5-4.

Chelsea menjadi tim Inggris kedua yang mencetak tiga gol tandang melawan Los Blancos di semua kompetisi Eropa, setelah Manchester United melakukan itu dengan hasil imbang 3-3 di Piala Eropa pada Mei 1968.

Namun, usaha itu tidak cukup untuk membantu sang juara bertahan lolos ke empat besar, akan tetapi Tuchel bangga dengan upaya para pemainnya.

"Kami tidak beruntung," katanya dalam konferensi pers.

"Itulah mengapa kami kecewa. Kami dikalahkan oleh kualitas individu dan konversi. Kami membuat dua kesalahan dan dua kehilangan bola. Itu tidak seharusnya terjadi."

"Kami harus mengurangi jumlah kesalahan kami dan kami tidak bisa menguranginya seminimal mungkin selama dua leg. Kami mengalami dua kali kehilangan bola yang krusial."

"Tidak ada penyesalan. Ini adalah jenis kekalahan yang bisa Anda banggakan sebagai olahragawan."

"Para pemain melakukan rencana dengan cara yang sangat berbeda seperti saat yang kami lakukan melawan Brentford dan di leg pertama."

"Kami sangat disiplin dalam menguasai bola dan sangat aktif. Kami menunjukkan keberanian dan dari sana kami menunjukkan kualitas kami. Ini adalah cara yang tepat untuk melakukannya. Jika kami memiliki upaya seperti ini, kami adalah tim yang spesial."

Kita melihat upaya Marcos Alonso yang dianulir oleh VAR karena handball sesaat sebelum gol ketiga Werner, dan Tuchel kecewa karena wasit Szymon Marciniak tidak melihat insiden tersebut di monitor di pinggir lapangan sebelum tendangannya dianulir.

Ditanya apakah keputusan bertentangan dengan timnya, Tuchel mengatakan "Tidak hanya hari ini. Ketika Anda bermain melawan Real Madrid, mungkin Anda tidak berharap semua orang memiliki keberanian."

"Saya merasakan keputusan kecil di leg pertama dan hari ini juga. Saya tidak melihat gol tapi saya sangat kecewa dia tidak keluar dan memeriksa monitor sendiri."

Chelsea selanjutnya akan beraksi pada hari Minggu (17/4/22) ketika mereka akan menghadapi Crystal Palace dalam pertandingan semifinal Piala FA.

(wigih pambudi/wp)

Baca Berita yang lain di Google News




  • 0%Suka
  • 0%Lucu
  • 0%Sedih
  • 0%Kaget

Opini

(500 Karakter Tersisa)

Artikel Pilihan


Daun Media Network