Libero.id - Pekan lalu, Argentina berhasil mengalahkan Prancis 4-2 melalui adu penalti setelah bermain imbang 3-3 untuk dinobatkan sebagai juara Piala Dunia 2022. Pertandingan berlangsung menarik, meski ada sedikit kontroversi dan olok-olokan yang menghiasi.
Lionel Messi dan rekan satu timnya kemudian berpesta di Amerika Selatan sambil memamerkan trofi. Pahlawan penjaga gawang mereka, Emi Martinez, terus mengolok-olok Kylian Mbappe, yang membuat sejarah dengan hattrick luar biasa, meski berakhir dengan kekalahan.
Uniknya, dibalik eforia kemenangan Argentina di Piala Dunia 2022, muncul sebuah petisi. Situs di Prancis, MesOpinions, membuat petisi dan sekarang memiliki 200.000 penggemar yang mendaftar yang mengklaim bahwa dua gol pertama Argentina seharusnya tidak disahkan.
Mereka percaya bahwa wasit asal Polandia, Szymon Marciniak, melakukan kesalahan ketika Ousmane Dembele dinyatakan melanggar Angel di Maria sebelum menjadi gol pembuka yang dikonversi Lionel Messi lewat titik putih.
Kontak memang terlihat minimalis. Tapi, hal itu terbukti cukup untuk membuat mantan pemain sayap Manchester United jatuh ke dalam area penalti.
Fans di Prancis kemudian memperdebatkan bahwa gol kedua yang dicetak Angel di Maria seharusnya juga dianulir saat Argentina melancarkan serangan balik untuk menggandakan keunggulan. Mereka berpendapat Kylian Mbappe dilanggar Cristian Romero saat membangun serangan.
Anehnya, ini bukan pertama kalinya petisi dibuat oleh penggemar sepakbola. Salah satunya adalah ketika Prancis tersingkir dari Euro 2020 oleh Swiss melalui adu penalti. Penggemar Prancis menganggap kiper Swiss, Yann Sommer, melakukan pelanggaran sebelum menyelamatkan tendangan Kylian Mbappe.
Petisi unik lain juga hadir change.org, dan dibuat pada Agustus 2022. Itu berisi boikot kepada wasit asal top Inggris, Anthony Taylor, untuk dilarang bertugas pada pertandingan kandang Chelsea melawan Tottenham Hotspur di Liga Premier. Ada-ada saja!
(diaz alvioriki/anda)
Opini