Tanpa Park Hang-seo, Vietnam Kembali ke Setelan Pabrik? Ini Analisisnya

"Pelatih baru, Philippe Troussier, dalam tekanan suporter."

Analisis | 27 April 2023, 23:26
Tanpa Park Hang-seo, Vietnam Kembali ke Setelan Pabrik? Ini Analisisnya

Libero.id - Pelatih baru Vietnam, Phillipe Troussier, mengaku terbebani dengan target di SEA Games 2023. Sebagai pengganti Park Hang-seo, pelatih asal Prancis itu diminta mendapatkan medali emas ketika secara beruntun setelah SEA Games 2019 dan SEA Games 2021.

Park Hang-seo mengundurkan diri setelah timnas senior Vietnam gagal di final Piala AFF 2022. Kepergian pelatih asal Korea Selatan itu langsung direspons penunjukan Philippe Troussier. Dan, Vietnam kembali ke setelan pabrik.

Sayang, harapan melihat Vietnam era Philippe Troussier seperti Park Hang-seo jauh panggang dari api. Dalam beberapa pertandingan terbaru yang dijalani "Si Dukun Putih", Vietnam mencatatkan hasil yang buruk. Permainan mereka juga sangat mengecewakan banyak pendukung.

"Kami berada dalam tekanan soal target kami di SEA Games. Tapi, kami memang harus memiliki tekanan itu untuk memainkan permainan sepakbola terbaik kami. Saya harap tekanan itu akan membantu para pemain bermain dengan semangat tertinggi," ujar Philippe Troussier, dilansir Zingnews.

Sebelum bertanding di SEA Games 2023, Philippe Troussier sebenarnya punya beberapa modal kepelatihan yang mentereng. Dia pernah memimpin pertandingan Piala Dunia, Piala Asia, dan banyak turnamen besar dunia dengan tim yang berbeda dari berbegai konfederasi.

"Awal tim ini sangat spesial dan kami sangat senang berada di sini. Ini adalah pertama kalinya saya di Kamboja dan kami memiliki ambisi besar untuk memainkan sepakbola terbaik. Vietnam U-22 tentu saja mencoba memenangkan gelar. Kami siap dan sangat fokus," ungkap Philippe Troussier.

Vietnam membawa 24 pemain dan 16 staf pelatih. Philippe Troussier akan mengeliminasi 2 pemain sebelum pertandingan melawan Laos pada Minggu (30/4/2023).

Intinya, setelah Park Hang-seo pergi dari Hanoi, timnas junior Vietnam kembali ke setelan pabrik. Mereka bukan lagi tim yang tangguh layaknya SEA Games 2019 dan SEA Games 2021 ketika mantan asisten Guus Hiddink itu masih bekerja untuk Asosiasi Sepakbola Vietnam (VFF).

(mochamad rahmatul haq/anda)

Baca Berita yang lain di Google News




  • 0%Suka
  • 0%Lucu
  • 0%Sedih
  • 0%Kaget

Opini

(500 Karakter Tersisa)

Artikel Pilihan


Daun Media Network