Pakar Wasit: Messi Harusnya Kartu Merah

"Lionel Messi menendang bola ke arah wasit Alejandro Hernandez dengan frustrasi."

Berita | 01 November 2020, 04:01
Pakar Wasit: Messi Harusnya Kartu Merah

Libero.id - Barcelona hanya mampu meraih hasil imbang 1-1 melawan 10 pemain Alaves pada lanjutan La Liga, Minggu dinihari. Beruntung klub Catalan itu masih bisa melanjutkan pertandingan hingga 90 menit dengan 11 pemain.

Mereka bisa saja bermain dengan 10 pemain di babak pertama kalau wasit lebih tegas. Wasit dinilai seharusnya mengeluarkan kartu merah untuk bintang Barcelona Lionel Messi. Dalam salah satu insiden, Lionel Messi menendang bola ke arah wasit Alejandro Hernandez dengan frustrasi. Seharusnya ini bisa dinilai sebagai kartu merah.

Saat itu Messi hanya diberi kartu kuning. Pakar wasit dari MARCA Juan Andujar Oliver percaya bahwa pemain Argentina itu seharusnya langsung mendapatkan kartu merah.

"Dia seharusnya dikeluarkan dari lapangan, meskipun bola tidak mengenai Hernandez," kata Andujar Oliver kepada Radio MARCA tentang insiden menit ke-39 itu. "Dengan tindakan itu, dia ingin mengintimidasi wasit dan itu pantas mendapat kartu merah."

Barcelona ditahan imbang 1-1 oleh tuan rumah Alaves yang harus menuntaskan pertandingan dengan 10 pemain dalam laga pekan kedelapan Liga Spanyol di Stadion Mendizorroza, Sabtu waktu setempat (Minggu WIB).

Tampil mendominasi 79 persen penguasaan bola dan melepaskan setidaknya 25 percobaan tembakan sepanjang laga, Barcelona tetap gagal memetik tiga poin.

Barcelona kebobolan lebih dulu pada menit ke-31 akibat blunder kiper Neto yang gagal mengendalikan umpan balik dari Gerard Pique dan bola direbut oleh Luis Rioja untuk membawa Alaves unggul 1-0.

Sejumlah peluang sebetulnya diciptakan oleh Barcelona sebelum gol itu, tetapi tendangan Lionel Messi bisa dihadang oleh bek tuan rumah Victor Laguardia.

Saat jeda pertandingan, Koeman memasukkan Miralem Pjanic, Pedri dan Trincao untuk menggantikan Sergio Busquets, Clement Lenglet dan Ousmane Dembele.

Barcelona lantas mendapat keuntungan ketika Jota dikartu merah. Alaves pun hanya bermain 10 orang sejak menit 62.

Semenit kemudian Barcelona menyamakan kedudukan lewat Antoine Griezmann yang memperdaya kiper Fernando Pacheco dengan tembakan cutik.

Lantas Barcelona punya kesempatan bagus lewat sepakan melengkung bagus dari Messi, tetapi Pacheco melakukan aksi penyelamatan gemilang.

Hingga peluit bubaran berbunyi, Barcelona tetap gagal membobol gawang Alaves lagi.

Barcelona hanya mendapat delapan poin dari enam pertandingan sejauh ini dan harus duduk di posisi ke-12 di klasemen sementara.

Meski memenangkan dua pertandingan di fase grup Liga Champions, Barcelona gagal memenangkan empat pertandingan terakhir mereka di La Liga.

“Saya tidak senang dengan babak pertama, kami mendapat beberapa kartu kuning. Saya membuat tiga perubahan karena saya tidak senang, "kata pelatih Barcelona Ronald Koeman.

"Ini bukan tentang sikap atau konsentrasi, tapi tentang mencetak lebih banyak gol. Itu juga masalah melawan Juventus. Kami menghadiahkan gol pertama untuk Alaves. Kami tidak bisa menerima begitu banyak peluang yang hilang.”

"Saya tidak tahu apakah itu keadilan atau tidak ... Ini selalu sulit, tetapi di babak kedua kami memiliki ritme yang lebih baik, sama seperti saat melawan Juve, tetapi kami perlu mencetak lebih banyak gol. Ini bukan tentang karakter, tetapi penampilan. Itu tidak cukup. Jika Anda menciptakan begitu banyak peluang dan hanya mencetak satu gol, itu tidak bagus."

Baca Berita yang lain di Google News




  • 0%Suka
  • 0%Lucu
  • 0%Sedih
  • 0%Kaget

Opini

(500 Karakter Tersisa)

Artikel Pilihan


Daun Media Network