Libero.id - Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong menggunakan formasi 4-2-3-1 untuk melawan Thailand di babak final Piala AFF 2020. Pria Korea Selatan itu memainkan Dedik Setiawan sebagai starter, tapi mencadangkan Egy Maulana Vikri.
Timnas Indonesia akan menghadapi Thailand dalam leg pertama partai puncak Piala AFF 2020 di National Stadium, Kallang, Rabu (29/12/2021).
Shin Tae-yong tidak banyak melakukan perubahan dalam susunan pemain Timnas Indonesia. Pelatih berusia 51 tahun itu masih memercayai nama-nama seperti Witan Sulaeman, Asnawi Mangkualam, hingga Rachmat Irianto.
Dalam starting eleven-nya, tim berjulukan Skuad Garuda ini terlihat memakai lima bek. Namun, dalam penerapannya di lapangan tetap empat bek dengan Alfeandra Dewangga berperan sebagai gelandang bertahan.
Shin Tae-yong juga memilih Edo Febriansah sebagai pengganti Pratama Arhan yang absen karena dua kartu kuning. Pada sisi yang lain, Shin Tae-yong juga tidak memainkan Evan Dimas dan Elkan Baggott yang performanya terbilang masih kalah dari pemain inti saat ini.
Keputusan mengejutkan dibuat Shin Tae-yong di lini depan. Mantan pelatih Korea Selatan itu memberikan kesempatan kepada Dedik Setiawan alih-alih Ezra Walian yang menjadi penyerang tunggal pada partai terakhir melawan Singapura.
Sementara itu, Tim Gajah Perang merombak komposisi terbaiknya untuk melawan Timnas Indonesia. Pelatih Alexander Polking memainkan bek Manuel Bihr dan mencadangkan gelandang Sarach Yooyen.
Namun, Thailand masih punya nama-nama seperti Chanathip Songkrasin, Supachok Sarachat, sampai Teerasil Dangda yang terbilang sangat berbahaya untuk lini belakang Tim Merah Putih.
(muflih miftahul kamal/muf)
Opini