Libero.id - Pemain remaja Real Mallorca Luka Romero yang dijuluki "Messi dari Meksiko" bisa menjadi pemain paling muda di La Liga Spanyol.

Pemain berusia 15 tahun kelahiran 18 November 2004 itu sudah dimasukkan ke skuat asuhan Vicente Moreno untuk melawan Villarreal dan jika sampai dia tampil maka remaja ini akan menjadi pemain paling muda yang bermain di divisi elite sepak bola Spanyol.

Lahir di Durango di Mexico City dia memegang tiga paspor, masing-masing Meksiko, Argentina yang pernah dia perkuat dalam turnamen U-17 dan Spanyol.

El Mundo dan Diario AS mewartakan bagaimana gaya main dia mirip dengan bintang Barcelona Lionel Messi dan dia memiliki masa depan yang sangat cerah.

Romero tiba di Spanyol saat berusia tiga tahun ketika pertama kali tinggal di Villanueva de Córdoba dan kini menjadi penduduk Mallorca yang menggajinya 1.000 euro per bulan, membayarkan sewa rumahnya dan semua tagihannya.

Dia menandatangani kontrak dengan Mallorca saat masih berusia 10 tahun pada 2015 dan bulan ini mulai berlatih bersama tim pertama Mallorca.

Dia sudah tampil di tim yunior Mallorca, serta dengan Meksiko di Kejuaraan U-15 Amerika Selatan 2019 di Paraguay.

Sumber yang dekat dengan klub mengatakan kepada EFE bahwa akan sulit untuk mempertahankan pemain jika ia menarik minat dari klub top dalam waktu dekat.

Mallorca bersedia untuk mengadakan pembicaraan dengan Romero mengenai kontrak profesional ketika ia berusia 16 tahun di bulan November.

Asisten pelatih Daniel Pendin dan striker Cucho Hernandez telah meyakinkan dia untuk tetap di klub.

Di masa lalu, pemain seperti Marco Asensio dan Mateu Morey meninggalkan klub pada usia yang sangat muda. Asensio bergabung dengan Real Madrid berusia 18 dan yang Morey pindah ke Barcelona pada usia 15.