Begini Line Up 11 Dahsyat Udinese Jika Tak Jual Bintang 10 Tahun Terakhir

"Klub berjuluk Le Zebrette ini dikenal sebagai pengintai bakat yang hebat."

Feature | 07 July 2020, 05:42
Begini Line Up 11 Dahsyat Udinese Jika Tak Jual Bintang 10 Tahun Terakhir

Libero.id - Nama Udinese Calcio mungkin tak begitu dikenal seperti AC Milan, Juventus dan Inter Milan di Seri A. Namun klub berjuluk Le Zebrette itu adalah salah satu klub Italia yang sering mengasah pemain berbakat menjadi pemain bintang.

Dalam kurun waktu 10 tahun belakangan, Udinese telah menjual banyak pemain berbakatnya, bahkan di antaranya sudah mencicipi berbagai gelar di kompetisi bergengsi lainnya. Selebihnya menjadi pemain kunci untuk klub besar seperti AC Milan, Inter, Juventus serta beberapa tim besar Eropa lainnya.

Lalu siapa saja pemain tersebut? berikut susunan 11 pemain Udinese bila tak menjual pemain bintangnya;

1.Samir Handanovic

Libero.id

Samir Handanovic

Kiper Slovenia, Handanovic menjadikan Udinese sebagai pelabuhan pertamanya setelah menghabiskan 1 musim di  NK Domzale, memainkan  lebih dari 200 pertandingan dan menjadikan dirinya sebagai salah satu kiper yang paling dicari di Serie A.

Handanovic kemudian pindah ke Inter pada 2012 dan hanya absen dalam sembilan pertandingan Liga dalam  8 musim terakhir. Sekarang dirinya dinobatkan sebagai kapten I Nerazzurri di bawah asuhan Antonio Conte.

2.Mauricio Isla

Isla adalah nama selanjutnya. Pemain berusia 32 tahun tersebut menghabiskan 5 musim bersama Udinese sebelum dipinang oleh Juventus pada 2012 lalu.

Bersama Bianconeri, Isla tak menjalani musim yang baik kendati dirinya merasakan gelar Seri A beberapa kali. Dirinya dipaksa melakukan beberapa peminjaman dengan menjauh dari Turin, dua di antaranya adalah bersama Marseille dan QPR. Sekarang dirinya telah menemukan kembali performa terbaiknya bersama raksasa Turki, Fenerbahce.

3.Medhi Benatia

Benatia bergabung dengan Udinese pada 2010 dari Clermont, klub Prancis yang bermain di Ligue 2.

Pemain internasional Maroko itu memberikan kontribusi terbaiknya selama 3 musim untuk Le Zebrette dengan beberapa kali membawa mereka ke kompetisi Liga Champions dan Liga Eropa. Tahun 2013, Benatia bergabung dengan Roma yang kemudian membawanya bermain untuk Bayern Munich dan Juventus. Sekarang di usia 33 tahun, Benatia bermain untuk klub asal Qatar, Al-Duhail.

4.Cristian Zapata

Bek tangguh Kolombia, Cristian Zapata langsung bergabung dengan Udinese dari Deportivo Cali dan bermain lebih dari 150 pertandingan Liga di bawah sejumlah manajer Udinese termasuk Serse Cosmi dan Francesco Guidolin.

Zapata menghabiskan beberapa musim di pertahanan AC Milan sebelum memutuskan pergi ke Genoa pada tahun 2019 dan mencetak gol pertamanya dalam kemenangan atas Fiorentina di Seri A.

5.Kwadwo Asamoah

Memulai karirnya sebagai gelandang tengah untuk Udinese dari tahun 2008 hingga 2012, sekarang Asamoah telah bertranformasi sebagai bek kiri di Seri A.

Bermain bagus untuk negaranya, Ghana pada gelaran Piala Dunia 2010, 2 tahun berselang Asamoah dipinang oleh Juventus bersamaan dengan datangnya Isla. Di kota Turin, pemain berusia 31 tahun tersebut meraih banyak gelar domestik dan sekarang, Asamoah bermain untuk Inter Milan di bawah Conte yang dulu menjadi mentornya di Bianconeri.

6. Juan Cuadrado

Memainkan 20 pertandingan untuk Udinese dari 2009 hingga 2012, Cuadrado sekarang telah menjadi bagian penting untuk Juventus dalam beberapa musim terakhir.

Usai penampilan impresifnya bersama Fiorentina, pemain asal Kolombia itu menandatangani kontrak 4 tahun di  Chelsea. Di Inggris, dirinya jarang mendapatkan jatah bermain, maka Fabio Paratici selaku Direktur Olahraga Juventus mengambil keputusan untuk mendatangkannya ke Turin.

7.Allan Marques Loureiro

Allan sekarang adalah sosok penting di lini tengah Napoli. Pemain asal Brasil itu sebelumnya bermain untuk Udinese selama 3 musim sebelum dibeli oleh Aurelio De Laurentiis dengan mahar 11 juta Euro.

Bersama timnas Brasil dirinya bersama dengan Willian Borges berhasil memenangkan Copa America 2019 dan belum lama ini berhasil meraih Coppa Italia usai menumbangkan Juventus di final.

8. Bruno Fernandes

Libero.id

Bruno

Sebelum menjadi pemain incaran di Eropa dan bergabung dengan Manchester United, Fernandes banyak menimba ilmu bersama I Friulani.

Gelandang Portugal itu mencetak 11 gol dalam 86 penampilannya bersama Udinese. Bakatnya semakin matang ketika dirinya dipinang oleh Sporting Lisbon dan menjadi pemain penting timnas Portugal dalam beberapa tahun belakangan yang membuat klub-klub Eropa seperti Tottenham dan Manchester City meminatinya. Namun pemain berusia 25 tahun itu memilih Setan Merah sebagai pelabuhan barunya.

9.Antonio Candreva

Candreva adalah salah satu pemain yang mungkin disesali oleh manajemen Udinese karena menjualnya. Candreva muda bergabung dengan Udinese sejak tahun 2007, namun banyak dipinjamkan ke sejumlah klub Seria A, dua diantaranya adalah Juventus dan Lazio.

Pada tahun 2013, dirinya dipermanenkan oleh Lazio dan menjadikannya sebagai ikon klub dalam beberapa musim. Sekarang dirinya berada di Inter dan memainkan lebih dari 50 pertandingan bersama Gli Azzurri, dua diantaranya dalam pertandingan Piala Dunia 2014 dan Euro 2016.

10. Alexis Sanchez

Libero.id

Alexis

Nama Alexis Sanchez ‘meledak’ ketika dirinya bermain untuk Udinese. Duetnya dengan Antonio Di Natale di lini depan Udinese menghasilkan 39 gol dalam satu musim, berselisih dua gol dari Alessandro Del Piero dan  David Trezeguet dimusim 2007-08.

Pemain Cile itu kemudian hengkang ke Barcelona pada 2011 dan menikmati kesuksesannya bersama Meriam London, Arsenal 3 tahun berselang. Bersama timnas Cile, dirinya telah memainkan lebih dari 700 pertandingan dan mencetak 43 gol. Sanchez sekarang sedang berusaha menemukan kembali performa terbaiknya bersama Inter setelah musim buruknya di Manchester United.

11.Fabio Quagliarella

Di usianya yang menginjak 37 tahun, Quagliarella semakin ‘gila’ dalam urusan mencetak gol. Bersama Sampdoria, sejak 2016 dirinya telah mengemas 69 gol dalam 146 penampilan di Seria A.

Jauh sebelum meraih kesuksesan bersama Juventus dan menjadi pencetak gol mematikan di Sampdoria, Quagliarella terlebih dahulu bermain untuk Udinese selama dua musim dan mengemas 25 gol dari 73 pertandingan di Seri A. Dirinya juga menyisihkan  mantan-mantan penyerang Udinese lainnya seperti Luis Muriel dan Asamoah Gyan.

Baca Berita yang lain di Google News




Hasil Pertandingan Udinese


  • 0%Suka
  • 0%Lucu
  • 0%Sedih
  • 0%Kaget

Opini

(500 Karakter Tersisa)

Artikel Pilihan


Daun Media Network