Libero.id - Salah satu direktur Barcelona kesal dengan keputusan untuk memberikan hadiah penalti kepada Real Madrid dalam El Clasico hari Sabtu di Camp Nou. Tim tamu diberi kesempatan untuk unggul kembali pada menit ke-58 ketika Clement Lenglet dihukum karena menarik jersey Sergio Ramos.

Wasit Juan Martinez Munuera pada awalnya tidak memberikan penalti untuk pelanggaran tersebut tetapi meninjau insiden tersebut di monitor pinggir lapangan. Di tengah protes dari para pemain dan pelatih Barcelona, wasit menunjuk titik putih. "Ini benar-benar skandal !!! Munuera, f****d ..." Direktur Barcelona Xavi Vilajoana menulis di Twitter selama babak kedua.

Unggahan tersebut datang hanya empat hari setelah Vilajoana menggarisbawahi salah satu nilai kunci di Barcelona. "Rasa hormat, nilai fundamental La Masia. Sebagai klub, kami harus menjadi contoh dari nilai ini," ujarnya di media sosial.

Ramos mencetak gol penalti untuk memberi keunggulan bagi Real Madrid dengan sisa waktu setengah jam pertandingan. Laga itu berakhir dengan kemenangan 3-1 untuk Real Madrid.

Sementara Sergio Ramos menegaskan bahwa keputusan untuk memberikan penalti kepada Real Madrid di Camp Nou adalah keputusan yang tepat.

Ronald Koeman dan para pemainnya di Barcelona mempermasalahkan keputusan tersebut. "Saya pikir itu penalti yang jelas," kata Ramos sesudahnya. "Dia menarik saya ketika saya akan melompat dan itu jelas. Tidak adil menilai wasit untuk insiden yang jelas."

Dengan skor 2-1, kami memutuskan untuk tetap ketat di belakang dan kami memanfaatkan penurunan semangat mereka dalam mengejar ketertinggalan.”

Ramos kembali ke tim setelah absen saat kalah dari Shakhtar Donetsk di Liga Champions. Zinedine Zidane dan para pemainnya mendapat sorotan karena kalah dalam dua pertandingan terakhir mereka. "Clasico adalah peluang unik, karena Anda datang ke pertandingan selalu dengan motivasi ekstra," tambah Ramos.

"Kami harus bersatu setelah minggu yang buruk, tetapi tidak ada waktu untuk merasa kasihan pada diri kami sendiri. Selama musim ini, Anda mengalami perjalanan yang buruk dan untungnya ini hanya berlangsung seminggu."

“Kemenangan ini bagus untuk moral kami . Kami tahu bagaimana untuk tidak membiarkan kritik menyerang kami. Kami senang, tapi mari terus seperti ini. Kemenangan di kandang saingan abadi Anda selalu sangat bermanfaat.”