Libero.id - Setelah ditunda sejak setahun lalu, Euro 2020 akan kick-off dalam hitungan pekan. Selain waktu penyelenggaraan, ada banyak hal yang berbeda dari pergelaran kompetisi sejenis pada tahun-tahun sebelumnya.

Turnamen ini akan digelar di 11 kota di 11 negara anggota UEFA. Semula dijadwalkan berlangsung 12 Juni-12 Juli 2020. Turnamen tersebut ditunda setahun karena pandemi Covid-19 di Eropa, dan dijadwal ulang pada 11 Juni-11 Juli 2021.

Kompetisi ditunda untuk mengurangi tekanan pada layanan kesehatan publik di negara-negara yang terkena dampak dan memberikan waktu untuk penyelesaian liga domestik yang telah ditangguhkan. Uniknya, turnamen tersebut akan tetap menggunakan nama Euro 2020, bukan Euro 2021.

Portugal adalah juara bertahan. Mereka berpesta di Prancis pada 2016 setelah mengalahkan tuan rumah. Itu menjadi gelar pertama mereka di kompetisi elite Benua Biru tersebut.

Berikut ini 5 fakta Euro 2020 yang berbeda dari penyelenggaraan sebelumnya:

1. Muncul dari gagasan Michel Platini

Menggelar Euro 2020 di banyak tempat merupakan ide dari Presiden UEFA yang lama, Michel Platini. Legenda sepakbola Prancis itu mengatakan turnamen tersebut diselenggarakan di beberapa negara sebagai acara "romantis" satu kali untuk merayakan "ulang tahun" ke-60 kompetisi.

Memiliki kapasitas terbesar dari semua stadion yang diikutsertakan untuk kompetisi, Wembley di London dijadwalkan menjadi tuan rumah semifinal dan final. Itu akan menjadi final kedua mereka setelah sebelumnya dilakukan pada Euro 1996. Sementara Stadio Olimpico Roma dipilih untuk menjadi tuan rumah pertandingan pembukaan, yang melibatkan Turki dan Italia.

Awalnya, ajang ini akan dimainkan di 13 tempat. Tapi, dua tuan rumah kemudian dihapus, yaitu Brussel pada Desember 2017 karena penundaan pembangunan Eurostadium dan Dublin pada April 2021 karena tidak ada jaminan bagi penonton untuk hadir. Spanyol juga mengubah kota tuan rumah dari Bilbao ke Sevilla untuk memungkinkan penonton di pertandingan.

2. Apakah ada grup neraka di edisi kali ini?

Juara dunia Prancis, juara Eropa Portugal, dan pemenang Piala Dunia sebelumnya, Jerman, semuanya bersama dengan pemenang play-off Hongaria ada di Grup F. Tentu saja, ini menjadi grup neraka!

Ini juga turnamen besar kedua ketika juara dunia dan juara Eropa akan bertemu di babak penyisihan grup setelah Euro 1992, ketika Belanda (juara Euro 1988) mengalahkan Jerman (juara Piala Dunia 1990).

Jerman, yang memenangkan Piala Dunia 2014, akan menyelenggarakan tiga pertandingan grup di Allianz Arena, Muenchen, dengan pertandingan lainnya di Budapest. "Ini adalah grup maut," kata Pelatih Der Panzer, Joachim Loew, saat drawing dilakukan beberapa waktu lalu, dilansir BBC Sport.

3. Kota-kota penyelenggara pertandingan

UEFA mengambil keputusan akhir bahwa hanya ada 11 kota tuan rumah Euro 2020. Mereka adalah Amsterdam (Belanda), Baku (Azerbaijan), Bucharest (Rumania), Budapest (Hungaria), Copenhagen (Denmark), Glasgow (Skotlandia), Muenchen (Jerman), London (Inggris), Roma (Italia), Sevilla (Spanyol), dan St Petersburg (Rusia).

Tiga pertandingan Grup E yang semula dijadwalkan di Dublin (Irlandia) sekarang akan berlangsung di St Petersburg. Pertandingan babak 16 besar yang semula dijadwalkan untuk Dublin telah dipindahkan ke Wembley.

- Glasgow (Hampden Park, kapasitas 51.000). Tiga pertandingan grup, satu pertandingan babak 16 besar.

- London (Wembley, 90.000). Final dan semifinal, dua pertandingan babak 16 besar, tiga pertandingan grup.

- Sevilla (Estadio de La Cartuja, 60.000). Tiga pertandingan grup, satu pertandingan babak 16 besar.

- Amsterdam (Johan Cruyff Arena, 54.000). Tiga pertandingan grup, satu pertandingan babak 16 besar.

- Copenhagen (Parken Stadium, 38.000). Tiga pertandingan grup, satu pertandingan babak 16 besar.

- Muenchen (Allianz Arena, 70.000). Tiga pertandingan grup, satu perempat final.

- Roma (Stadio Olimpico, 68.000). Tiga pertandingan grup, satu perempat final.

- Budapest (Puskas Arena, 68.000). Tiga pertandingan grup, satu pertandingan babak 16 besar.

- St Petersburg (Krestovsky Stadium, 61.000). Enam pertandingan grup, satu perempat final.

- Bucharest (Arena Nationala, 54.000). Tiga pertandingan grup, satu pertandingan babak 16 besar.

- Baku (Olympic Stadium, 69.000). Tiga pertandingan grup, satu perempat final.

4. Setiap negara diizinkan mendaftarkan 26 pemain

Semua tim akan diizinkan untuk memilih skuad yang berjumlah 26 pemain. Bukan 23 pemain seperti yang biasa diselenggarakan dalam kondisi normal. Perubahan itu diterapkan untuk mengurangi beban pemain setelah musim klub terkompresi karena pandemi Virus Corona. Ini juga akan membantu pelatih beradaptasi jika wabah terjadi selama turnamen.

Aturan yang mengizinkan setiap tim untuk membuat hingga lima pemain pengganti setiap pertandingan telah dikonfirmasi. Tapi, 23 orang akan tetap menjadi jumlah maksimum yang diizinkan masuk daftar pemain untuk pertandingan.

5. Apakah penonton diizinkan hadir ke stadion?

Semua tempat yang menjadi tuan rumah turnamen akan memungkinkan penggemar untuk menghadiri pertandingan. Karena itu, UEFA mencoret Dublin yang tidak mengizinkan kehadiran penonton dan Spanyol memindahkan arena duel dari Bilbao ke Sevilla.

St Petersburg dan Baku telah mengkonfirmasi kapasitas 50%. Budapest bertujuan untuk menjadi tuan rumah 100% dari kapasitas stadion, tetapi dengan persyaratan masuk stadion yang ketat untuk penonton. Lalu, Amsterdam, Bucharest, Copenhagen, Glasgow, Roma, dan Sevilla akan menampung 25-33% dari kapasitas stadion.

Wembley telah mengkonfirmasi kapasitas minimal 25% untuk tiga pertandingan grup pertama dan pertandingan babak 16 besar. Sementara Muenchen bersedia menampung minimal 14.500 penonton atau sekitar 22% dari kapasitas stadion.

Terakhir, Pemerintah Skotlandia telah memberikan persetujuan kepada 12.000 pendukung datang ke stadion. Jumlah tersebut berarti hampir 25% dari kapasitas Hampden Park.