5 Pemain yang Berpotensi Memenangkan Gelar Ganda, Liga Champions dan Euro 2020

"Nama Emerson Palmieri tak diperhitungkan."

Feature | 12 July 2021, 01:14
5 Pemain yang Berpotensi Memenangkan Gelar Ganda, Liga Champions dan Euro 2020

Libero.id - Euro 2020 telah menemukan dua tim terbaik, di mana Inggris dan Italia akan berduel di Wembley. Kedua tim menampilkan sejumlah nama besar di jajaran mereka.

Ada sekitar lima pemain gabungan dari kedua negara yang sempat memenangkan Liga Champions bersama Chelsea musim lalu. Mereka berkesempatan untuk memenangkan Euro 2020.

Sekarang hanya tinggal satu kemenangan lagi untuk bergabung dengan sekelompok pemain terpilih, yakni meraih gelar ganda Liga Champions dan Euro di tahun yang sama.

Prestasi ini sangat langka, sehingga hanya enam pemain yang memenangkan Liga Champions dan Euro di tahun yang sama. Nicolas Anelka dan Christian Karembeu (Real Madrid/Prancis) adalah yang pertama mencapainya pada tahun 2000. Duo Chelsea Fernando Torres dan Juan Mata meniru prestasi Anelka dan Karembeu ketika mereka memenangkan Euro 2012 bersama Spanyol.

Empat tahun kemudian, giliran Cristiano Ronaldo dan Pepe, yang memenangkan Liga Champions 2016 bersama Real Madrid dan berjaya di Euro bersama Portugal beberapa minggu kemudian.

Tanpa basa-basi lagi, inilah lima pemain yang bisa bergabung dengan enam pemain yang disebutkan di atas:

5. Emerson Palmieri (Chelsea/Italia)

Emerson Palmieri tampil sedikit untuk Chelsea di Liga Premier musim lalu. Tapi, dia bermain enam pertandingan saat The Blues mengemas kemenangan Liga Champions. Palmieri bahkan memberikan assist dalam kemenangan 2-0 di babak 16 besar leg kedua kontra Atletico Madrid.

Di Euro 2020, bek kiri berusia 26 tahun itu menjadi starter saat Italia menang 1-0 atas Wales dan masuk sebagai pemain pengganti dalam dua kemenangan fase knockout Gi Azzurri atas Belgia dan Spanyol.

4. Jorginho (Chelsea/Italia)

Tidak seperti rekan senegaranya Palmieri, Jorginho adalah pemain kunci di Chelsea yang ikut berperan besar dalam memenangkan gelar Liga Champions kedua mereka musim lalu.

Gelandang bertahan berusia 29 tahun itu memainkan 12 pertandingan Liga Champions pada musim 2020/2021. Dia turut mencetak gol dalam hasil imbang 1-1 Chelsea di fase grup di kandang sendiri melawan Krasnodar. Jorginho juga memberikan assist dalam kemenangan The Blues di markas Porto (2-0) pada leg pertama babak 16 besar.

Di Euro 2020, sepakan Jorginho dalam drama adu penalti saat semifinal melawan Spanyol memastikan Italia ke partai final. Dia telah bermain selama 15 menit dalam kampanye Euro 2020 Italia sejauh ini dan kemungkinan akan menjadi starter melawan Inggris di final juga.

3. Reece James (Chelsea/Inggris)

Reece James juga memainkan peran penting untuk Chelsea. Pemain berusia 21 tahun itu memainkan sepuluh pertandingan Liga Champions dalam kampanye kemenangan The Blues, memberikan assist dalam kemenangan kandang 3-0 atas Rennes di babak penyisihan grup.

Namun, di Euro 2020, bek kanan itu baru bermain selama sembilan puluh menit saat Inggris bermain imbang tanpa gol dengan Skotlandia di babak penyisihan grup.

2. Ben Chilwell (Chelsea/Inggris)

Ben Chilwell memainkan sepuluh pertandingan dalam kemenangan Chelsea di Liga Champions musim lalu, mencetak gol dalam kemenangan 2-0 perempat final leg pertama di Porto.

Namun, di Euro 2020, bek kiri berusia 24 tahun itu belum menjadi starter. Meskipun dia tidak berada di skuad Inggris dalam tiga pertandingan, dia tidak turun dari bangku cadangan dalam dua pertandingan.

Di final Euro 2020 melawan Italia, Chilwell tidak mungkin menjadi starter di depan Luke Shaw yang sedang dalam performa terbaiknya.

1. Mason Mount (Chelsea/Inggris)

Mason Mount adalah pemain kunci untuk Chelsea musim lalu, tampil dalam 11 pertandingan dalam kampanye Liga Champions. Dia mencetak gol dalam kemenangan 2-0 atas Porto dan Real Madrid dan memberikan assist dalam kemenangan 1-0 atas Manchester City di final.

Di Euro 2020, gelandang serang berusia 22 tahun ini telah tampil dalam empat pertandingan. Dia memberikan assist dalam kemenangan 4-0 di perempat final Inggris atas Ukraina.

Mount diperkirakan akan menjadi starter di final melawan Italia saat Inggris mengincar trofi besar pertama mereka dalam 56 tahun.

(mochamad rahmatul haq/yul)

Baca Berita yang lain di Google News




  • 0%Suka
  • 0%Lucu
  • 0%Sedih
  • 0%Kaget

Opini

(500 Karakter Tersisa)

Artikel Pilihan


Daun Media Network