Libero.id - Tampil dari bangku cadangan saat menghadapi Wolverhampton Wanderers, Harry Kane tetap mendapatkan perlakuan yang baik suporter Tottenham Hotspur, meski spekulasi kepindahan ke Manchester City belum menemukan titik terang. Bahkan, mereka membela Kane saat pendukung Wolves melakukan penghinaan di lapangan.
Nuno Espirito Santo kembali ke rumah lamanya di Molineux Stadium, Minggu (22/8/2021) malam WIB, dengan kekuatan penuh. Pria portugal tersebut tidak mendapatkan hambatan dengan kebugaran para pemain intinya.
Terbukti, Nuno memainkan starting line-up terbaik yang dimiliknya. Hugo Lloris di bawah mistar di kawal Japhet Tanganga, Eric Dier, Davinson Sanchez, dan Sergio Reguilon. Lalu, Oliver Skipp, Pierre-Emile Hojbjerg, Dele Alli, Lucas Moura, Steven Bergwijn, dan Son Heung-min juga main sejak kick-off.
Untuk membuat penyegaran, Nuno kemudian memasukkan Kane di menit 71. Itu menjadi penampilan pertama penyerang tim nasional Inggris tersebut untuk klubnya setelah absen pada pekan pertama. Hasilnya, Spurs unggul 1-0 melalui aksi Dele Alli dari titik 12 pas di babak pertama.
Uniknya, Kane menjadi sorot utama perhatian pengunjung stadion. Sejak datang ke stadion, dia mendapatkan intimidasi dari para pendukung Wolves. Mereka meneriakkan nyanyian-nyanyian brutal tentang Kane. Bahkan, bagi beberapa orang, hal tersebut terkesan menjijikkan.
Bukan hanya sorakan, siulan, atau ejekan sinis, para pendukung Wolves juga mennyayikan lagu-lagu kurang pantas. "Harry Kane, dia ingin ber*****! Yang lain menyanyikan: "Hanya ada satu serakah b*****d dan dia akan menjadi Man City di pagi hari".
Beruntung bagi Kane karena para pendukung Tottenham ternyata masih menganggap dirinya pemain penting. Meski mengecewakan bagi beberapa orang di London Utara, sang kapten ternyata mendapatkan pembelaan yang sepadan. Fans Spurs membalas hinaan Wolves dengan nyanyian yang membuat Kane tenang.
"Harry Kane, dia salah satu dari kami", teriak pendukung Spurs. Kemudian, saat Wolves kembali menghina, mereka bernyanyi: "Harry Kane, dia lebih berharga daripada Wolves".
Puncak penghormatan didapatkan Kane di akhir pertandingan. Dirinya menghampiri tribun suporter Spurs untuk memberi salam. Dan, para pendukung memberinya tepuk tangan meriah. Beberapa meneriakkan nyanyian yang berharap Kane tidak jadi pergi ke Etihad Stadium.
Tentu saja, apa yang didapatkan Kane dari pendukung Tottenham diluar dugaan. Pasalnya, banyak yang menduga pendukung klub London Utara itu akan membenci Kane setelah mengungkapkan keinginan pindah ke Man City. Tapi, yang terjadi fans masih mengelu-elukan dirinya dan ingat kontribusi positif selama beberapa tahun terakhir.
(andri ananto/anda)
Tottenham Hotspur 
Newcastle United 
West Ham United 
Opini