Kisah Florian Wirtz, Remaja 18 Tahun Calon Bintang Masa Depan Jerman

"Tampil bagus di level klub dan dipanggil ke timnas dengan penampilan memukau."

Biografi | 10 September 2021, 08:53
Kisah Florian Wirtz, Remaja 18 Tahun Calon Bintang Masa Depan Jerman

Libero.id - Pelatih tim nasional Jerman yang baru, Hansi Flick, memuji gelandang Bayer Leverkusen, Florian Wirtz, setinggi langi. Eks pelatih Bayern Muenchen itu menggambarkannya sebagai "paket lengkap". 

Wirtz pertama kali dipanggil ke skuad utama Der Panzer di era Joachim Loew pada Maret 2021. Tapi, sang pemain baru melakukan debut internasional di bawah arahan Flick dalam kemenangan 2-0 atas Liechtenstein pada Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Eropa, beberapa hari lalu.

Cap perdananya yang hanya empat bulan setelah ulang tahunnya yang ke-18 membuat Wirtz menjadi pemain termuda ketiga yang tampil untuk Jerman sejak Perang Dunia II. Dia berada di belakang Uwe Seeler dan pemain muda Bayern, Jamal Musiala.

Gelandang Leverkusen ini telah meroket dalam setahun terakhir. Dia bergabung dengan Die Werkself pada Januari 2020 pada usia 16 tahun setelah satu dekade di akademi rival lokal, FC Koln. Dan, dengan cepat Wirtz menemukan dirinya di tim utama.

Pada Mei tahun itu, dia menjadi pemain Leverkusen termuda dalam sejarah yang membuat debut di Bundesliga saat melawan Werder Bremen. Itu hanya 15 hari setelah ulang tahunnya yang ke-17. Itu juga hanya empat bulan lebih awal dari Kai Havertz saat memainkan pertandingan pertamanya melawan lawan yang sama pada Oktober 2016.

Hanya 19 hari setelah itu, Wirtz mencetak gol melewati Manuel Neuer saat Leverkusen bertemu Bayern. Itu membuatnya menjadi pencetak gol termuda dalam sejarah Bundesliga saat itu.

Masih berusia 18 tahun, penampilan berikutnya untuk Leverkusen akan menjadi yang ke-50 untuk tim utama. Itu terjadi ketika dia mengambil peran yang semakin besar di jantung permainan mereka dan sudah mencapai angka ganda untuk gol dan assist. Pada musim panas ini Wirtz juga memenangkan Euro U-21, termasuk dua gol penentu kemenangan dalam kemenangan 2-1 atas Belanda di semifinal. 

Semua penampilan yang jelas membuat Flick cukup terkesan untuk memanggilnya dengan maksud menggunakan dia di tim senior. Dan, sekarang melihat sang gelandang secara langsung, pria berusia 56 tahun itu bahkan lebih terkesan.

"Florian adalah aset besar bagi tim ini. Dia hanya seorang teknisi yang luar biasa, suka bermain, sangat kreatif, memiliki pukulan yang bagus, berlari keras dan cepat. Dia punya paket total yang bagus," ujar Flick, dilansir bundesliga.com.

Wirtz diberi waktu setengah jam untuk pertandingan keduanya ketika menggantikan Marco Reus dalam kemenangan 6-0 atas Armenia. Dia memberikan assist untuk pemain muda lainnya, Karim Adeyemi, untuk melengkapi skor.

Wirtz kemungkinan juga akan tampil pada hari Rabu melawan Islandia sebelum kembali ke Leverkusen yang sejauh ini belum terkalahkan menjelang kunjungan Borussia Dortmund ke Bay Arena pada Sabtu (11/9/2021).

(diaz alvioriki/anda)

Baca Berita yang lain di Google News




  • 0%Suka
  • 0%Lucu
  • 0%Sedih
  • 0%Kaget

Opini

(500 Karakter Tersisa)

Artikel Pilihan


Daun Media Network