Libero.id - Berbicara dengan majalah kenamaan asal Jerman, Kicker, David Alaba membeberkan soal sebuah perbedaan antara mantan klubnya Bayern Muenchen dan juga klub barunya, Real Madrid.
“Bayern Munich adalah salah satu klub terbesar di dunia, seperti halnya Real Madrid. Tidak perlu banyak. Namun demikian, semuanya sedikit lebih besar di sini di Real, tanpa mengurangi rasa hormat kepada Bayern" ujar penggawa tim nasional Austria tersebut.
Pemain yang kini telah berusia 29 tahun tersebut telah merasakan sebuah "aura dan suasana yang istimewa" sejak menginjakan kaki di sekitaran lingkungan Santiago Bernabeu.
Bek tersebut pindah ke tim ibu kota Spanyol itu pada musim panas setelah 13 tahun membela Die Roten.
Seperti dilansir dari Sport Bild, Alaba sendiri merasa mudah untuk beradaptasi dengan lingkungan Negri Matador, bahkan sekarang ia juga sudah bisa berbicara bahasa Spanyol.
Alaba mencetak gol pertamanya untuk El Real dalam kemenangan 2-1 melawan FC Barcelona di laga El Clasico pada hari Minggu lalu (24/10/2021) WIB.
“Anda dapat menceritakan sejarah klub ini ketika Anda berjalan melintasi tempat latihan atau melalui kota. Klub ini sangat spesial" ujar Alaba soal Madrid.
Kendati demikian, pemain jebolan akademi Bayern ini sendiri merasa sangat berterimakasih atas waktu dan kesempatannya bisa membela salah satu tim terbaik di dunia.
"Satu-satunya yang melekat adalah seratus persen pikiran positif setelah 13 tahun,” kenang Alaba mengingat masa-masa kejayaannya bersama FC Hollywood.
“Saya sangat berterima kasih kepada klub ini atas apa yang mereka berikan kepada saya.”
Alaba telah menjadi bagian dari skuad profesional Bayern sejak 2010 - sempat dipinjamkan ke TSG Hoffenheim dan membela tim junior Die Bayern selama beberapa musim.
(muflih miftahul kamal/muf)
Opini