4 Skuad Underdog yang Siap Memberi Kejutan di Euro 2020

"Sampai kapan Wales bertumpu kepada Gareth Bale."

Feature | 08 June 2021, 18:58
4 Skuad Underdog yang Siap Memberi Kejutan di Euro 2020

Libero.id - Perhelatan akbar empat tahunan, Euro 2020, akan dimulai pada Jumat (11/6/2021). Italia menghadapi Turki akan menjadi laga pembuka di Stadion Olimpico.

Penggemar sepakbola di seluruh penjuru dunia tentunya akan dihibur oleh 24 negara Eropa yang berpartisipasi. Dari banyak negara partisipan, Prancis yang paling difavoritkan untuk meraih trofi usai kesuksesan mereka menjadi juara dunia pada 2018.

Akan tetapi, banyak pencinta sepakbola yang diam-diam mengamati skuad tim yang akan bertanding nanti. Pemain yang disiapkan oleh masing-masing negara ini dinilai akan mencuri perhatian, karena mereka membela negara yang kurang djagokan walau siap mempersulit tim-tim yang datang penuh ambisi.

Mari kita lihat empat tim underdog yang berpeluang membuat kejutan di Euro 2020:

Libero.id

Timnas Denmark

Denmark

Tak terkalahkan dalam lima laga terakhirnya, timnas Denmark mendapatkan momentum jelang Euro 2020. Denmark berada di Grub B bersama Belgia, Finlandia, dan Rusia.

Memiliki pemain-pemain berbakat seperti Yusuf Poulsen, Kasper Dolberg, Pierre-Emile Hojbjerg, Christian Eriksen, dan Kasper Schmeichel dalam skuad. Denmark adalah salah satu tim dengan pertahanan yang solid dan lini tengah yang terampil. Itu membuat Denmark menjadi pembeda untuk melangkah jauh di Euro 2020.

Libero.id

Timnas Turki

Turki

Tim lain yang berkembang pesat akhir-akhir ini adalah Turki. Mereka tidak terkalahkan dalam enam pertandingan terakhir dengan catatan empat kemenangan dan dua hasil imbang.

Permainan Turki menarik perhatian dan banyak media memuji, terutama kemenangan mengesankan 4-2 Turki atas Belanda di Kualifikasi Piala Dunia 2022 pada Maret silam.

Turki juga tercatat sebagai tim dengan rata-rata usia termuda kedua dalam mengikuti kompetisi tersebut. Mereka melakukan kolaborasi pemain berpengalaman, seperti striker Lille, Burak Yilmaz, dengan gelandang AC Milan, Hakan Calhanoglu, serta duet bek tangguh Caglar Soyuncu dan Ozan Kabak.

Berada di Grup A bersama dengan Italia, Wales, dan Swiss, Turki mungkin dianggap sebagai underdog. Namun, melihat performa tim saat menjalani kualifikasi serta komposisi tim yang berisi pemain-pemain yang berpengalaman, Turki memiliki peluang yang cukup besar untuk lolos mewakili grup dan lanjut ke babak selanjutnya.

Ukraina

Dilatih oleh mantan striker fenomenal Chelsea dan AC Milan, Andriy Shevchenko, Ukraina juga pantas dijadikan underdog lain. Mereka juga belum terkalahkan dalam enam pertandingan terakhir.

Tampil di Grup C bersama dengan Belanda, Austria, dan Makedonia Utara, tim asuhan Shevchenko ini bisa finis teratas jika mereka memulai turnamen dengan baik saat bertemu Belanda yang tampil kurang mengesankan belakangan ini.

Gelandang West Ham, Andriy Yarmolenko, pemain muda Manchester City, Oleksandr Zinchenko, dan pemain Gent, Roman Yaremchuk, adalah beberapa pemain yang paling menonjol dalam skuad Ukraina.

Wales

Setelah tampil mengesankan hingga semifinal di Euro 2016, Wales akan bersaing untuk lolos ke babak gugur melawan Italia, Swiss, dan Turki di Grup A.

Pelatih caretaker Wales, Robert Page, tidak membanggakan keberhasilan Ukraina di Euro 2016. Namun, Page tak menepis timnya memiliki pemain-pemain muda berbakat dan energik seperti Neco Williams, Harry Wilson, dan Ethan Ampadu.

Smentara tentang sang kapten Gareth Bale, mampukah pemain Real Madrid itu menemukan kembali permainan terbaiknya dan memotivasi rekan-rekan timnya untuk melangkah jauh di turnamen ini?

(diaz alvioriki/mon)

Baca Berita yang lain di Google News




  • 0%Suka
  • 0%Lucu
  • 0%Sedih
  • 0%Kaget

Opini

(500 Karakter Tersisa)

Artikel Pilihan


Daun Media Network